Pestapora 2025
Siti Nurhaliza Manggung di Pestapora 2025: Saya Bawa Pelukan Rakyat Malaysia untuk Rakyat Indonesia
Aksi itu dilakukan warga Malaysia dengan mengubah pengaturan lokasi di aplikasi ojek online. Lokasinya diatur di sejumlah kota-kota besar di Indonesia
Penulis:
M Alivio Mubarak Junior
Editor:
willy Widianto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi asal Malaysia, Siti Nurhaliza, tampil di festival musik Pestapora 2025 yang diselenggarakan di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (7/9/2025). Ia mengaku senang akhirnya bisa konser kembali di Indonesia.
Baca juga: Siti Nurhaliza dan Ade Govinda Berkolaborasi Lewat Lagu Romantis Menamakanmu Cinta
"Saya sebenarnya kangen sama kalian, saya mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara mengundang saya bertemu dengan penggemar-penggemar saya," kata Siti Nurhaliza di atas panggung.
Selain itu, Siti menyebut kedatangannya bukan sekadar untuk bernyanyi, melainkan juga membawa pesan cinta dari negaranya. Setelah absen, memang benar yang datang bukan hanya dari Indonesia, tapi juga dari Malaysia.
"Saya sebenarnya membawa pelukan rakyat Malaysia untuk Anda semua," ujar Siti Nurhaliza.
Siti menuturkan hubungan Malaysia dan Indonesia sangat erat. Ia pun selalu merasa dihargai setiap kali berkunjung ke Tanah Air.
"Terima kasih kepada pemirsa yang selalu memberi sokongan, dukungan buat saya. Artis-artis Indonesia juga banyak beri dukungan buat saya. Alhamdulillah," ujarnya.
"Sememangnya kita semua ini sangat saling perlu-memerlukan, kan? Jadi kita saling menjaga sama-sama," lanjutnya.
Tak hanya itu, Siti juga menyampaikan antusiasmenya bisa kembali bertemu dengan para penggemar. Suasana semakin hangat ketika Siti mengajak penonton bernyanyi bersama.
Baca juga: Beda Gaji dan Tunjangan Anggota DPR Indonesia dengan Malaysia, Ada Tunjangan Hiburan dan HP
Pada kesempatan ini, juga turut hadir Afgan di tengah-tengah penampilan.
Lagu yang dibawakan diantaranya Aku Cinta Padamu, Bukan Cinta Biasa, Tak Mungkin Berpaling, Menamakanmu Cinta, dan hingga Nirmala.
Diketahui saat aksi unjuk rasa pada akhir Agustus 2025 lalu. Warga negara Malaysia ikut menggelar aksi peduli dengan aksi demo di Indonesia dengan memesan makanan melalui aplikasi ojek online (ojol) kepada warga Indonesia menuai apresiasi luas dari netizen.
Aksi itu dilakukan warga Malaysia dengan mengubah pengaturan lokasi di aplikasi ojol. Lokasinya diatur di sejumlah kota besar di Indonesia. Setelah itu, mereka memesan makanan dan ditujukan kepada warga Indonesia yang membutuhkan.
Demonstrasi yang terjadi di Indonesia diwarnai kekerasan. Salah satunya menimpa driver ojol Affan Kurniawan yang tewas dilindas mobil rantis Brimob pada Jumat (29/8/2025), di wilayah Pejompongan, Jakarta Barat.
Baca juga: Maskapai Malaysia Airlines Punya Awak Kabin AI, Pertama di Asia Pasifik
Demo tersebut juga memantik warga negara di Asia Tenggara seperti Malaysia. Gerakan kolektif aktivis mahasiswa Malaysia, Liga Malaysia, juga menyoroti demonstrasi di Indonesia.
Dalam unggahannya, Liga Malaysia menuntut pembebasan terhadap beberapa aktivis Indonesia yang ditahan, seperti Delpedrom Marhaen dari Lokataru dan Syahdan Husein dari Gejayan Memanggil.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.