Fitri Salhuteru Soroti Aksi Petugas Kejaksaan yang Menunduk saat Pasang Borgol ke Nikita Mirzani

TRIBUNNEWS.COM - Pengusaha Fitri Salhuteru mengkritisi aksi petugas Kejaksaan yang kedapatan menunduk saat akan memasangkan borgol ke tangan Nikita Mirzani.

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kembali menggelar sidang lanjutan perkara dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan terdakwa artis Nikita Mirzani dan sang asisten, Mail Syahputra pada Kamis (24/7/2025) lalu.

Hal itu terjadi buntut dari perseteruan Nikita Mirzani dengan Dokter kecantikan sekaligus pebisnis Reza Gladys.

Momen di ruang sidang Nikita Mirzani yang sempat terekam kamera dan tersebar luas di jagat maya itu pun mengundang Fitri Salhuteru untuk berkomentar.

Dalam komentarnya, Fitri menyoroti momen saat Nikita Mirzani akan meninggalkan ruang sidang.

Lewat video di Instagram Story-nya, Fitri Salhuteru mengkritisi aksi petugas Kejaksaan yang terlihat menunduk saat akan memasang borgol di tangan bintang film Nenek Gayung tersebut.

Meski sempat menunduk, petugas berseragam cokelat itu rupanya gagal memakaikan borgol ke tangan Nikita Mirzani.

Ibu tiga anak itu terlihat mengangkat tangannya sambil memakai tas hingga menyebabkan borgol yang melingkar di tangannya belum terpasang sempurna.

"Tampak salah satu staf Kejaksaan menunduk 'seperti' menghormat karena takut saat memakaikan borgol ke terdakwa," tulis Fitri Salhuteru dikutip TRIBUNNEWS, Senin (28/9/2025).

Fitri pun lantas menandai akun Instagram Resmi Kejaksaan RI atas perlakuan Nikita pada salah satu stafnya itu.

"Petugas Kejaksaan malah di-bully sama kalian netizen, agar jadi perhatian @kejaksaanRI di mana marwah dan martabat aparat negara?"

Baca juga: Fitri Salhuteru Ngaku Sempat Alami Penolakan dari Orang Terdekat saat Berteman dengan Nikita Mirzani

"Berurusan dengan terdakwa ini harus menugaskan staf yang lebih berani lagi," pinta Fitri.

Siapa Fitri Salhuteru?

Fitri Salhuteru dikenal publik setelah menjalin persahabatan dengan Nikita Mirzani di tahun 2018 lalu.

Wanita kelahiran 11 Maret 1974 itu diketahui merupakan cucu dari Max Izaak Salhuteru, tokoh penting dalam sejarah perkebunan nasional.

Selain itu Fitri juga dikenal sebagai pengusaha sukses dengan bisnis di berbagai bidang, seperti: properti dan tender proyek, penyewaan tower BTS di Bali dan Lombok, klinik kecantikan, dan fashion.