Senin, 29 September 2025

Sarah Keihl dan Syahranie Putri Cerita Pengalaman Menyusui, Terberat Saat Menahan Sakit Digigit

Sarah, yang kini menjadi ibu seorang bayi laki-laki berusia delapan bulan, mengaku momen awal menyusui menjadi pengalaman menegangkan.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Willem Jonata
Instagram/@sarahkeihl
Sarah Keihl. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sarah Keihl dan Syahranie Putri, blak-blakan membagikan pengalaman pertama kali menjadi seorang ibu, lengkap dengan kisah jatuh bangun saat menyusui buah hati mereka. 

Cerita keduanya disampaikan dalam acara peluncuran kampanye bertema Evolving Mom & Cozy yang diadakan Momcozy di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat (27/6/2025).

Sarah, yang kini menjadi ibu seorang bayi laki-laki berusia delapan bulan, mengaku momen awal menyusui menjadi pengalaman yang menegangkan sekaligus penuh tantangan.

Baca juga: Sarah Keihl Lahirkan Anak Pertama di Hari Pelantikan Presiden, Ingin Putranya Kelak Jadi Pemimpin

“Pertama kali sih jujur lumayan deg-degan banget ya. Kayak apakah aku bisa? Tapi aku selalu mencoba positive thinking, dan ternyata I can do it,” ungkap istri Kilian Potter ini.

Namun, ibu muda keturunan Madura - Turki mengaku perjalanan menyusui tersebut tak selalu berjalan lancar. 

Salah satu momen paling berat terjadi ketika bayinya secara refleks menggigit puting hingga menimbulkan rasa sakit luar biasa.

“Dia belum punya gigi, tapi sekitar 30 menit dia gak mau lepas. Aku mau pencet hidungnya, kata orang kalau hidungnya dipencet dia akan lepas, tapi aku gak tega. Jadi aku tahan sakitnya,” kenang Sarah sambil berkaca-kaca.

Meski sempat merasa frustrasi, Sarah menegaskan bahwa cinta tanpa syarat pada sang anak membuatnya sanggup melalui situasi sulit itu.

“Nothing, just do it. Karena gak ada pilihan lain. Anak itu tanggung jawab kita,” tutur wanita kelahiran Gresik ini.

Berbeda dengan Sarah yang baru pertama kali menjadi ibu, Syahranie Putri kini sudah dikaruniai tiga anak.

Meski lebih berpengalaman, ia tetap mengakui bahwa perjalanan menyusui tidak pernah mudah, terutama pada anak pertama.

“Pertama-tama tuh asi aku dikit banget. Anakku nangis terus, aku juga sedih banget,” cerita Syahranie.

Menurutnya, proses menyusui menuntut kesabaran, mental yang kuat, dan dukungan penuh dari orang-orang terdekat. Ia pun membandingkan pengalamannya dari anak pertama hingga ketiga.

“Journey aku tuh dari anak pertama sampai anak ketiga yang aku belajar adalah sabar sih. Karena itu pasti keluar kalau kita positive thinking,” ujarnya.

Bagi Syahranie, momen paling tak terlupakan adalah saat pertama kali mendekap bayi.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan