Dian Sastro Nilai Penggunaan AI di Industri Film Tak Selalu Negatif
Dian Sastrowardoyo memberikan pandangannya terkait penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan smartphone dalam proses pembuatan film.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aktris senior Dian Sastrowardoyo memberikan pandangannya terkait penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan smartphone dalam proses pembuatan film.
Meskipun berprofesi sebagai aktris, Dian berusaha melihat perkembangan teknologi ini dari sisi positif.
Baca juga: Prihatin Kerusakan Lingkungan di Raja Ampat, Prilly Latuconsina, Luna Maya & Dian Sastro Bersuara
"Aku tahu banyak orang yang mungkin kurang setuju," kata Dian saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, baru-baru ini.
Namun begitu, ia menilai kehadiran AI bisa menjadi alat pendukung yang bermanfaat dalam dunia sinema dan industri kreatif secara umum.
Baca juga: Dian Sastro Maknai Perjuangan Kartini, Bukan Mimpi untuk Diri Sendiri, tapi Generasi Setelahnya
"Menurut aku, kecerdasan buatan sebenarnya bisa sangat membantu kita dalam kehidupan kreatif," ujarnya.
Pemilik nama lengkap Diandra Paramita Sastrowardoyo itu menjelaskan penggunaan AI yang tepat justru bisa mendukung dan menghargai kreativitas manusia.
Ia memandang AI sebagai sumber referensi, bukan pengganti sentuhan manusia.
Lebih lanjut, Dian juga menilai teknologi kini menjadi mitra penting bagi perempuan, terutama dalam menjalani pekerjaan secara lebih cerdas dan tetap penuh kesadaran.
"Yang paling penting bukan seberapa banyak aktivitas yang bisa dicentang, tapi bagaimana kita bisa memberikan yang terbaik dalam setiap kegiatan itu," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, belakangan ini di media sosial ramai orang membuat konten bagaikan film dengan hanya menuliskan prompt.
Konten tersebut tampak seperti asli, tak sedikit yang menilai kecanggihan ini tak menutup kemungkinan akan melibas sineas.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.