Senin, 29 September 2025

Yoni Dores Tujuh Tahun Menanti Respons Lesti Kejora Sebelum Lapor Polisi

Yoni Dores telah berusaha menyelesaikan persoalan pelanggaran hak cipta, secara kekeluargaan. Namun tak ditanggapi Lesti.

Wartakota/Arie Puji
TANGGAPAN LESTI KEJORA - Pedangdut Lesti Kejora di Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (26/9/2024). Yoni Dores minta penjelasan, Lesti Kejora tanggapi dengan tenang. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum akhirnya melaporkan Lesti Kejora ke polisi atas dugaan pelanggaran hak cipta, pencipta lagu Yoni Dores mengaku telah menunggu selama tujuh tahun tanpa respons memadai.

Kasus ini bermula dari aksi cover lagu ciptaan Yoni yang dibawakan Lesti pada 2018. 

Namun, laporan resmi baru diajukan pada 18 Mei 2025.

Baca juga: Yoni Dores Bantah Peras Lesti Kejora Usai Laporkan Dugaan Pelanggaran Hak Cipta ke Polisi

"Saya menunggu sudah lama. Saya pengin sedikit kesadaran saja. Dia nyanyiin lagu ini," kata Yoni Dores saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Yoni mengaku telah berusaha menyelesaikan persoalan tersebut secara kekeluargaan. 

Ia bahkan telah mengirimkan somasi sebanyak dua kali, namun tak mendapat tanggapan, baik dari Lesti maupun tim manajemennya.

Langkah hukum pun akhirnya diambil setelah berbagai pendekatan damai tidak membuahkan hasil.

"Kalau saya dari awal juga enggak ada niatan bawa ke polisi. Tapi udah datang baik-baik, enggak digubris juga," ujarnya.

Dalam upayanya, Yoni bersama kuasa hukum mendatangi kediaman Lesti sambil membawa surat somasi. 

Namun, surat tersebut hanya diterima oleh asisten rumah tangga dan tidak mendapat tindak lanjut.

"Somasi pertama diterima pembantu, tapi tetap enggak ada balasan. Somasi kedua juga sama," ungkapnya.

Yoni menegaskan niatnya hanyalah untuk meminta klarifikasi atas penggunaan lagu ciptaannya tanpa izin. 

Ia juga mempertanyakan siapa pihak yang mengarahkan Lesti untuk menyanyikan lagu tersebut.

Ia menepis anggapan mencari sensasi, dan menegaskan bahwa langkah ini dilakukan sebagai bentuk edukasi kepada para penyanyi agar lebih menghargai hak cipta.

"Saya penasaran aja, enggak ada apa-apa cuma itu doang. Supaya penyanyi-penyanyi lain tidak meniru seperti itu akhirnya," tegas Yoni.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan