Pembelaan Syahrini usai Kehadiran dan Penghargaannya di Cannes 2025 Tuai Kontroversi

TRIBUNNEWS.COM - Kemunculan penyanyi Syahrini di ajang bergengsi Festival Film Cannes 2025 memicu pro dan kontra dari publik.

Beberapa waktu lalu, sejumlah figur publik Indonesia seperti Cinta Laura dan Syahrini terlihat berjalan di red carpet Festival Film Cannes yang berlangsung di Prancis. 

Meski begitu, kehadiran Syahrini menuai sorotan dari warganet.

Tak sedikit yang menduga bahwa pelantun lagu Sesuatu ini membeli tiket VIP agar bisa tampil di karpet merah ajang internasional tersebut. 

Di tengah hujatan yang menerpanya saat ini, istri dari Reino Barack tersebut akhirnya berikan pembelaannya. 

Meski tak secara langsung menanggapi kritik yang dilayangkan warganet, namun unggahan Syahrini di Instagram @princessyahrini yang membahas soal Cannes banyak menyita perhatian warganet.  

Sebab, caption di postingan wanita yang kerap dijuluki Inces ini ramai dianggap sebagai pembelaan terhadap kontroversi soal kehadirannya di Cannes.

Wanita berusia 44 tahun ini menyampaikan bahwa Cannes bukan sekadar festival film.

Melainkan sebuah perayaan seni dan keindahan.

"Cannes Is More Than Just A Film Festival It’s A Celebration Of Art And Beauty ~

Cannes bukan hanya sekadar festival film, ini adalah perayaan seni dan keindahan,” tulis Syahrini dikutip Senin (26/5/2025). 

Baca juga: Penjelasan Christine Hakim soal Kehadiran Syahrini di Cannes dan Terima Penghargaan: Itu Kebanggaan

Penjelasan Christine Hakim soal Kehadiran Syahrini di Cannes dan Terima Penghargaan

Sebelumnya, aktris senior Christine Hakim pun memberikan penjelasan soal penghargaan yang diterima Syahrini.

"Syahrini kebetulan bukan untuk film festival, tapi Syahrini mendapatkan penghargaan," ungkap Christine, dikutip dari YouTube Trans TV Offical, Kamis (22/5/2025).

Christine Hakim sempat bertemu dengan Syahrini dan sang suami, Reino Barack untuk menanyakan soal penghargaan yang diterima penyanyi yang akrab disapa Incess itu.

"Karena sehari sebelum Syahrini dan Reino balik, saya sempat telepon. Karena juga saya tahunya baru sehari sebelum mereka pulang ke Indonesia," papar Christine.