Arya Saloka Butuh Psikiater Usai Syuting Film 'Dendam Malam Kelam'
Arya Saloka baru saja melewati proses syuting "Dendam Malam Kelam" yang membutuhkan tenaga dan pikiran ekstra. Perannya sebagai Jefri.
TRIBUNNEWS.COM - Arya Saloka baru saja melewati proses syuting film "Dendam Malam Kelam" yang membutuhkan tenaga dan pikiran ekstra. Perannya sebagai Jefri.
Sebagai Jefri, Arya dituntut menjadi sosok lelaki yang penuh misteri, ia memiliki dua wanita, yakni Sofia sebagai istrinya, dan Sarah menjadi selingkuhannya.
Sofia diperankan oleh Marissa Anita sementara Sarah dibintangi oleh Davina Karamoy.
Arya mengaku bukan salah satu aktor yang dengan mudah melepas karakter yang dibintanginya di film, butuh waktu untuk melakukannya.
Baca juga: Davina Karamoy Akui Grogi saat Beradegan Mesra dengan Arya Saloka: Mentalnya Dag Dig Dug
"Saya utuh waktu istirahat supaya menghilangkan yang kemarin kemarin, jadi harus ada jeda sebelum persiapan selanjutnya," kata Arya Saloka ketika ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Arya mengakui jika dirinya tidak memberikan jeda waktu melepas karakter, hal yang ditakuti adalah ia tidak bisa maksimal ketika menerima peran dalam project film atau sinetron yang lain.
"Pas jeda, saya lebih banyak melakukan kegiatan yang memang milik saya atau milik Arya yang bisa bikin Tubuh ini kembali gitu," ucap pria berusia 33 tahun itu.
Arya Saloka Yuda Prawira Surowilogo merasa profesi Aktor sangat sulit dijalani. Karena di lokasi syuting ia jadi orang yang berbeda, sementara di rumah harus menjadi diri sendiri.
"Syuting pulang saya harus jadi diri sendiri karena harus membiasakan itu supaya gak terjebak lama. Syuting udah capek, istirahat aja," ungkapnya.
Karena menjadi seorang aktor adalah profesi yang berat, suami Putri Anne ini mengakui seorang aktor butuh psikolog untuk keluar dari peran.
"Sebenarnya perlu ya ke psikolog. Harusnya Indonesia melakukan itu, dibantu sama rumah produksi. Karena mereka yang merekrut kami, harus ikut membantu lah. Cuman banyak orang tidak melakukan itu," jelasnya.
Namun karena masih susah didampingi psikolog, Arya Saloka punya cara tersendiri untuk melepas karakter berat yang ia bintangi.
"Bagi saya psikolog terbaik Allah, jadi ya kesana aja dulu pasti, sama ya seorang aktor harus tau pintu kapan dia masuk dan keluar," ujar Arya Saloka. (Arie Puji Waluyo).
--
Reaksi Putri Anne saat Penampilannya Disebut Vulgar, Mantan Istri Arya Saloka: Aman Bun |
![]() |
---|
Komunikasi Baik, Arya Saloka dan Putri Anne Tak Batasi Jadwal Pertemuan Anak |
![]() |
---|
Tanggapan Arya Saloka Kini Resmi Menduda, Disinggung Perasaan Lega Resmi Ceraikan Putri Anne |
![]() |
---|
Arya Saloka dan Putri Anne Resmi Bercerai, Kuasa Hukum Tegaskan Tak Ada Isu Pihak Ketiga |
![]() |
---|
Resmi Cerai dengan Putri Anne, Begini Respons Arya Saloka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.