Indonesia Jadi Pasar dan Sumber Talenta Baru untuk Industri KPop

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dalam beberapa tahun terakhir, minat generasi muda di berbagai negara, termasuk Indonesia, terhadap industri hiburan Korea mengalami peningkatan yang pesat. 

Fenomena ini tidak hanya sebatas kecintaan terhadap musik K-Pop, tetapi juga mencakup berbagai aspek lain seperti tari (dance), fashion, tata rias (beauty), hingga bahasa Korea.

Baca juga: Carmen, Idol KPop Asal Indonesia, Resmi Debut Bersama Hearts2Hearts

Salah satu faktor utama yang mendorong tren ini adalah popularitas global grup K-Pop seperti BTS dan Blackpink.

Kedua grup ini tidak hanya berhasil mendominasi tangga lagu dunia, tetapi juga menjadi ikon yang menginspirasi banyak anak muda untuk mengejar mimpi mereka di industri hiburan.

Keberhasilan mereka membuktikan bahwa K-Pop bukan sekadar genre musik, tetapi telah menjadi sebuah budaya global yang berpengaruh luas.

Founder World K-Pop Center Indonesia, Nanik Gunawan mengatakan, Indonesia bukan hanya pasar potensial bagi industri hiburan Korea, tetapi juga menjadi gudang talenta berbakat yang berpotensi untuk menembus industri hiburan global. 

"Sejumlah talenta Indonesia telah berhasil menembus industri hiburan Korea dan bahkan membuka peluang untuk berkarier di sana," ujar Nanik Gunawan saat acara soft launching World K-Pop Center Indonesia di Jakarta Utara belum lama ini. 

Salah satu contoh sukses adalah Dita Karang, yang mendapat perhatian luas setelah debutnya sebagai anggota grup Secret Number.

Keberhasilan Dita membuktikan bahwa dengan pelatihan yang tepat dan kerja keras, anak muda Indonesia juga memiliki kesempatan untuk bersinar di panggung global.

Seiring dengan perkembangan industri hiburan global, World K-Pop Center Indonesia hadir sebagai wadah bagi generasi muda yang ingin mengembangkan bakat dan mengejar impian mereka di dunia hiburan.

Cabang resmi dari World K-Pop Center Korea menawarkan program bukan hanya berfokus pada musik dan tari, tetapi juga merupakan bagian dari strategi industri kreatif yang lebih luas.

"Kami memberikan kesempatan bagi anak muda untuk mengasah kemampuan mereka melalui beberapa program pelatihan, antara lain K-Pop Vocal Training, Dance Performance, Korean Beauty dan Korean Language," katanya.

Juga diharapkan dapat menjadi jembatan bagi talenta muda Indonesia untuk meraih mimpi mereka di industri hiburan internasional.

"Kami juga membuka peluang bagi para peserta untuk tampil dalam berbagai pertunjukan, baik di tingkat lokal maupun internasional bahkan beberapa jadwal demo dan kolaborasi penampilan dengan berbagai pihak sudah kami siapkan," ungkap Nanik.

Mega Andika, selaku Supervisor Academy, menjelaskan bahwa ada tiga tahapan yang harus diselesaikan dalam program pelatihan ini, mulai dari tingkat pemula, menengah, hingga mahir. Setiap siswa akan menjalani program sesuai dengan kemampuan mereka dalam menerima materi yang diajarkan.

"Lulusan dari World K-Pop Center Indonesia akan disalurkan sesuai dengan talenta dan bakat mereka, baik ke industri hiburan di Korea maupun di Indonesia," tambah Mega.