Spoiler One Piece 1111: Kemunculan Robot Raksasa Kuno yang Bergumam

Sekarang setelah mereka menemukan Luffy, Dorry meniup terompet untuk menandakan mundurnya semua raksasa di Pulau Egghead.

Warcury menyerang mereka dengan raungan Penakluk Haki yang kuat.

Raungan Warcury begitu kuat hingga mata, topi, baju (kecuali celana) Luffy dan bahkan bekas luka di dadanya, semuanya terlempar keluar dari tubuhnya. Brogy kaget melihat apa yang terjadi pada Luffy.

Haki Penakluk Warcury bahkan mencapai kapal perang Marinir di laut, beberapa Marinir pingsan.

Kemudian Warcury mengubah 2 taringnya menjadi bilah dan menyerang Luffy.

-Tapi Dorry dan Brogy menggunakan "Svalinn"(Sun Shield - 太陽盾) untuk memblokir serangan Warcury ("Svalinn" adalah perisai legendaris dalam mitologi Nordik yang berdiri di depan Matahari, melindungi dunia dari panasnya).

Kemudian Dorry dan Brogy menggunakan serangan "Skiljah" (Pemisahan - 隔) bersama-sama untuk mendorong Warcury mundur.

Saturnus menyerang Dorry dan Brogy meludahkan bola ledakan racun ke arah mereka. Tapi Luffy "memunculkan" tongkat baseball dan topi dan memukul balik semua bola racun.

Bola racun menyebabkan ledakan besar yang melanda Saturnus, Warcury, dan Ju Peter. Luffy, Dorry dan Brogy berlari saat 3 anggota Lima Tetua mulai pulih.

Luffy: "Mereka tidak menerima kerusakan apa pun lagi... Mereka pasti abadi!!"

Dorry dan Brogy: "Umm... Kami belum pernah mendengar ada kekuatan atau ras yang bisa melakukan ini."

Kemudian kita melihat montase semua kelompok menuju ke kapal Bajak Laut Prajurit Raksasa.

Kelompok Bonney tiba lebih dulu, tetapi mereka melihat Wakil Laksamana Pomsky, Guillotine, dan Redking menunggu mereka.

Mars mencapai ruangan tempat York berada di dalam laboratorium, dan bertanya padanya di mana ruang siaran Vegapunk berada.

Kizaru masih terbaring di kapal perang Marinir, dia menutupi matanya dengan lengannya.