Sabtu, 4 Oktober 2025

Perceraian Artis

Psikolog Puji Ria Ricis Belikan Sepatu untuk Teuku Ryan di Tengah Proses Cerai, Singgung Perasaan

Pakar psikolog puji aksi Ria Ricis belikan sepatu untuk Teuku Ryan di tengah proses perceraian mereka.

Kolase tribunnews
Pakar psikolog puji aksi Ria Ricis belikan sepatu untuk Teuku Ryan di tengah proses perceraian mereka. 

TRIBUNNEWS.COM - Aksi YouTuber Ria Ricis membelikan sepatu untuk Teuku Ryan di tengah proses perceraiannya, dinilai baik oleh pakar psikolog

Diketahui sebelumnya, Ria Ricis dan buah hati tetap menyempatkan waktu untuk pergi berlibur ke Jepang di tengah proses perceraiannya. 

Tak hanya pergi jalan-jalan, ibu satu anak itu juga kepergok membelikan sepatu untuk pria yang kini masih sah menjadi suaminya tersebut. 

Rupanya, momen tersebut mengundang banyak perhatian, salah satunya dari pakar psikolog, Nurcahyati. 

Nurcahyati beranggapan aksi yang dilakukan ibu satu anak tersebut dinilai sangat baik. 

Pengakuan itu dikatakan Nurcahyati, dikutip dalam YouTube Cumicumi, Selasa (27/2/2024). 

"Kalaupun memang masih ingat membeli ya itu satu hal yang baik," ujar Nurcahyati. 

Menurut Nurcahyati, untuk mengakhiri biduk rumah tangga dengan adanya buah hati memang tak baik jika ditutup dengan permusuhan. 

"Karena kembali lagi, mengakhiri sebuah hubungan pernikahan dengan adanya anak di antara keduanya baiknya memang tidak diiringi dengan permusuhan atau kebencian," sambungnya. 

Baca juga: Pakar Psikologi Soroti Momen Ria Ricis Belikan Sepatu untuk Teuku Ryan di Tengah Proses Perceraian

Lebih lanjut, Nurcahyati juga menjelaskan bahwa rasa cinta akan selalu membuat kita mengingat hal-hal yang berkaitan dengan pasangan kita. 

"Ya cinta kan memang membuat kita itu pasti akan selalu mengingat hal detail atau yang berkaitan dengan pasangan kita gitu ya," jelasnya. 

Terlebih, jika keduanya nanti resmi bercerai, cinta yang ada didalam hati mereka pun tak lantas hilang. 

"Lalu kalau misalkan bercerai apakah itu langsung hilang cintanya? kan enggak," terangnya. 

Mengingat, perbedaan visi-misi lah yang membuat wanita berusia 28 tahun itu akhirnya memutuskan untuk berpisah. 

"Bisa jadi masih ada, tapi kesadaran bahwa memang mereka memiliki perbedaan visi misisi inilah yang membuat timbulnya
keputusan bahwa perpisahan itu menjadi jalan terbaik," tegasnya. 

Psikolog Nurcahyati tak mempermasalahkan apabila Lady Nayoan ingin memberi kesempatan kedua untuk Rendy Kjaernett.
Psikolog Nurcahyati. (Tangkapan layar YouTube Cumicumi)

Ria Ricis Tak Batasi Teuku Ryan untuk Bertemu sang Anak

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved