Kecewa dengan Michelle Ashley, Pinkan Mambo: Saya Udah Nangis 4 Hari, Hampir jadi Gelandangan

TRIBUNNEWS.COM - Pinkan Mambo mengungkapkan rasa kecewanya terhadap sang putri, Michelle Ashley.

Kini, Pinkan Mambo mengaku sangat kecewa dengan Michelle Ashley yang menyebutnya tak membela sang putri dari pelecehan seksual yang dilakukan suami keduanya, Steve Wantania.

Pinkan Mambo menegaskan dirinya telah membela Michelle Ashley yang menyebabkan Steve Wantania akhirnya dipenjara.

Dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Senin (31/7/2023), Pinkan Mambo mengaku telah menangis selama empat hari.

Pinkan Mambo pun enggan menonton Michelle Ashley yang memberikan pernyataan dan memilih fokus mencari nafkah.

Baca juga: Tuding Michelle Ashley Anak yang Susah Diatur, Pinkan Mambo: Dia Maunya Dugem Setiap Malam

"Sangat sangat kecewa, makanya saya udah nangis empat hari, saya pun nggak berani nonton Michelle ngomong apa."

"Saya nggak mau racun-racunin hati saya karena saya kan harus bikin uang setiap hari."

"Anak saya pampersnya berapa, susunya berapa, semuanya serba duit, nggak bisa kita bayar dengan berdoa doang," terang Pinkan Mambo.

Pinkan Mambo memahami perasaan Michelle Ashley yang sangat terluka setelah menjadi korban pelecehan seksual.

"Saya cuma denger kata orang, saya nggak mau buka, nggak mau nonton."

"Saya ngertiin aja dia sedang terluka dan saya cuma mau klarifikasi aja," sambungnya.

Lebih lanjut, Pinkan Mambo juga mengatakan, dirinya sempat hampir menjadi gelandangan saat di Bali.

Ketika itu, ia berniat untuk menemui Michelle, tetapi sang anak tak mau bertemu dengannya.

"Kemarin aja saya hampir jadi gelandangan di Bali hanya untuk nemuin Michelle, terus Michellenya nggak mau ketemu," ungkapnya.

Pinkan kemudian memutuskan untuk menjual mobilnya untuk bertahan hidup dan rela tiga hari tak mempunyai makanan.

"Akhirnya saya jual mobil 150 juta, saya tiga hari nggak ada makanan, nggak ada minuman," lanjutnya.

Selain itu, Pinkan menyinggung sikap cuek Michelle yang tak ingin menjual ponsel untuk membantunya membiayai hidup.

"Michelle pegang HP 10 juta, Michelle nggak ada bilang 'Michelle jual dulu HPnya biar kita bisa ada makanan', bayi-bayi kan kasian, Michelle nggak mau jual."

"Jadi saya cuma nangis, 'Michelle suka HP itu pakai aja, 'Mami gimana makannya?' 'Nggak papa'."

"Selama tangan aku belum buntung, aku masih bisa cari uang," tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pinkan juga menyampaikan perjuangannya selama ini untuk membesarkan Michelle dan anak-anaknya yang lain.

"Intinya kecewa banget sama Michelle, itu saya yang susuin dan waktu saya besarin itu dengan penuh perjuangan."

"Saya membesarkan banyak anak itu saya nggak pernah tidur lho," ujarnya.

Pinkan pun mengaku tak malu menjual apapun demi biaya hidup keluarganya.

"Saya tuh jualan sampai malam, saya selalu ada jualan baju, jualan cobek, semuanya saya udah nggak kenal malu."

"Saya taruh pisang goreng dari warung ke warung hanya untuk Michelle beli HP, biaya keluarga," bebernya.

Namun, Pinkan seolah tak terima kini dirinya dihujat masyarakat akibat pernyataan Michelle.

Terakhir, ia menegaskan bahwa dirinya seorang ibu yang baik dan bertanggung jawab untuk anak-anak.

"Kok jadi saya yang di-bully? Udah susah bukannya bantuin di rumah."

"Saya prihatin aja tentang anak saya dan saya cukup mengklarifikasi aja kalau saya tuh ibu yang sangat baik, sangat bertanggung jawab."

"Tidak seperti yang Michelle jelek-jelekin nama aku," tutup Pinkan Mambo.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Pinkan Mambo dan Michelle Ashley