Perselingkuhan Artis
Kabar Syahnaz-Rendy Diduga Selingkuh, Raffi Ahmad Bungkam dan Pilih Lari Hindari Awak Media
Adiknya diduga berselingkuh dengan Rendy Kjaernett, Raffi Ahmad pilih bungkam hingga lari menghindari awak media.
TRIBUNNNEWS.COM - Syahnaz Sadiqah diduga berselingkuh dengan Rendy Kjaernett, presenter Raffi Ahmad memilih bungkam hingga lari menghindari awak media.
Dugaan perselingkuhan adik Raffi Ahmad, Syahnaz Sadiqah dengan Rendy Kjaernett diungkap langsung oleh Lady Nayoan di akun Instagram-nya @ladynayoan, beberapa waktu lalu.
Hingga kini pihak Syahnaz maupun Rendy pun belum memberikan komentarnya mengenai kabar tersebut.
Termasuk kakak Syahnaz, Raffi Ahmad yang memilih bungkam saat ditanya mengenai dugaan perselingkuhan adiknya.
Dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Sabtu (1/7/2023), Raffi Ahmad yang mengenakan kemeja putih dipadukan dengan celana panjang itu terlihat menghindari awak media.
Baca juga: Pamer Mobil Baru ke Andre Taulany, Raffi Ahmad Sebut Hanya 4 Orang yang Punya di Indonesia
Suami Nagita Slavina itu terlihat berlari ke arah lift tanpa memberikan komentar apapun.
"Enggak, makasih," ucap Raffi sambil terburu-buru pergi.
Sementara dalam video lawas yang kini menjadi sorotan kembali, Raffi Ahmad mengatakan keluarganya memang kerap diterpa gosip.
"Saya banyak gosip atau apa," ujarnya.
Terkadang ayah dua orang anak itu merasa bingung dengan gosip yang beredar.

Baca juga: Ipar Raffi Ahmad Didamprat Netizen, Buntut Komentar Tak Simpati Soal Kabar IG Lady Nayoan Hilang
"Bingung gitu, kan kitanya baik-baik saja," bebernya.
Hal tersebut tampaknya juga tidak diambil pusing oleh presenter 36 tahun itu.
"Makannya aku sama Gigi, sama Rafathar itu nggak pernah terlalu memusingkan hal-hal kayak gitu," tutup Raffi.
Komnas PA Minta KPI Boikot Syahnaz dan Rendy Kjaernett
Pihak Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) meminta Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk memboikot Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett.
Baca juga: Billy Syahputra Isyaratkan jadi Korban Playgirl Adik Raffi Ahmad, Syahnaz: Mencari yang Terbaik
Pihak PA menyebut hal ini berimbas dari dugaan perselingkuhan antara Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett yang kini masih menjadi hangat diperbincangkan.
Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait menyebut dugaan perselingkuhan Syahnaz dan Rendy berdampak pada proses tumbuh kembang anak keduanya.
"Ini kan berdampak dalam proses tumbuh kembang anak."
"Tentunya perlu diboikot bagi orang-orang tua yang tidak bertanggung jawab terhadap pengasuhan anak akibat dari konflik keluarga," ujar Arist Merdeka Sirait.
Arist Merdeka Sirait pun meminta pihak KPI untuk memberikan teguran hingga boikot terhadap Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett.
Baca juga: Syahnaz Sadiqah Diterpa Isu Selingkuh, Jeje Govinda Masih Setia Menemani Nonton Raffi Ahmad Tenis
"Saya kira KPI sebagai lembaga negara yang punya kewenangan untuk itu."
"Bisa paling tidak adakan teguran administrasi kepada tayangan-tayangan televisi misalnya."
"Atau teguran-teguran yang lain berupa boikot yang pernah dilakukan KPI misalnya kepada orang-orang tua yang mengeksploitasi anak dan mengorbankan anak akibat dari perceraian itu," paparnya.
Bahkan Arist Merdeka Sirait pun setuju ketika Syahnaz dan Rendy diboikot dari televisi.
"Bahkan kita minta itu segera diboikot pelaku-pelaku atau orang tua yang mengandalkan komunikasi dalam media."

Baca juga: Raffi Ahmad Kembali Kalahkan Desta Saat Tanding Tenis, Bersama Dian Wiyoko Raih Piala Senilai Rp2M
"Saya sangat setuju untuk memboikot itu, bisa saja boikot lewat administratif, boikot untuk tayangan, dan seterusnya," tegasnya.
Kendati pihak Komisi Penyiaran Indonesia atau KPI tidak ada wewenang atas hal tersebut Arist Merdeka Sirait meminta KPI dapat mengambil sikap tegas untuk menyelamatkan anak-anak sang artis.
"Saya kira KPI sekalipun menurut mereka tidak punya kewenangan ini, tapi punya kode etik untuk menyampaikan itu atau mengusulkan itu atau melakukan tindakan-tindakan nyata untuk menyelamatkan anak dari korban-korban itu," pungkas Arist Merdeka Sirait.
(Tribunnews.com/Gabriella/Katarina Retri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.