Kesulitan Dapat Tiket Konser R to V, Fans Red Velvet di Jepang Marah hingga Kritik SM Entertainment

TRIBUNNEWS.COM - Fans girlband asal Korea Selatan Red Velvet marah dengan SM Entertainment karena kurangnya Fanclub.

Dikutip dari Koreaboo.com, Sabtu (18/3/2023), Fans Red Velvet, ReVeluv mengeluhkan sulit mendapatkan tiket konser Velvet yang bertajuk R to V.

Girlband yang beranggotakan Irene, Joy, Yeri, Wendy dan Kang Seul-gi dikabarkan akan menggelar konser setelah lama vakum.

Penggemar Red Velvet mengalami frustasi dengan pihak manajeman Red Velvet, SM Entertainment lantaran sulit mendapatkan tiket.

Pasalnya ReVeluv menilai SM Entertainment memperlakukan Red Velvet secara tidak adil.

Perlakuan tersebut terkait dengan Red Velvet yang akan menggelar konser R to V di Jepang.

Baca juga: Profil Seulgi, Member Red Velvet, Debut Solo di Tahun 2022 dengan Rilis Album 28 Reasons

Konser R to V rencananya juga akan digelar di Seoul pada 1 dan 2 April mendatang.

Sebanyak 15.000 penggemar dikabarkan akan menyaksikan konser tersebut.

Konser tersebut akan menjadi konser pertama Red Velvet setelah tiga tahun dihentikan karena pandemi Covid-19.

Hari kedua konser tersebut juga akan disiarkan di Beyond Live.

Sehingga memungkinkan para penggemar Red Velvet di seluruh dunia bisa menyaksikan momen tersebut bersama-sama.

Para anggota Red Velvet telah memberikan informasi kepada penggemar dari mulai memposting klip mereka, berlatih lagu di YouTube, hingga berbagi foto selfie dan video saat mereka bekerja keras di ruang latihan.

Kelima member Red Velvet tampak sangat bersemangat untuk menyapa penggemar dengan konser setelah sekian lama vakum.

Selain di Seoul, SM Entertainment juga mengumumkan ada dua tanggal konser Red Velvet di Yokohama, Jepang.

Red Velvet akan tampil di Pia Arena MM pada tanggal 3 dan 4 Mei.

Reveluvs yang berada di Jepang tentunya senang mendengar hal ini.

Baca juga: Red Velvet Rilis Mini Album The ReVe Festival 2022 Birthday, Berisi 5 Lagu Hits

Namun, mereka ada kabar buruk terkait tiket.

Hal tersebut merupakan masalah besar yang disebabkan oleh kurangnya klub penggemar resmi Red Velvet di Jepang.

Pada tanggal 17 Maret lalu, akun Twitter Red Velvet memposting nformasi mengenai prapenjualan tiket R to V.

Dalam isi Tweet tersebut mengungkapkan hanya anggota fan club SMTOWN OFFICIAL JAPAN yang dapat bergabung dalam pra-penjualan tiket.

Karena grup tersebut tidak memiliki klub penggemar resmi, hal tersbeut berarti, jika ReVeluvs ingin berpartisipasi dalam penjualan tiket R to V, mereka harus menjadi anggota klub penggemar artis SM lainnya.

Baca juga: PROFIL Joy Red Velvet, Mulai Debut Akting di Serial The Liar and His Lover

Hal tersebut dinilai lebih menguntungkan penggemar artis SM lainnya daripada penggemar Red Velvet sendiri.

ReVeluv telah menghadapi masalah serupa sebelumnya, hal tersbeut karena kelalaian dari pihak SM Entertainment.

Pasalnya ReVeluv adalah satu-satunya basis penggemar yang tidak dapat menggunakan prioritas untuk SMCU Express di Jepang.

Sehingga mempersulit penggemar yang ada di Jepang untuk mendapatkan tiket.

Bahkan, ReVeluvs mencoba untuk menandatangani petisi untuk mendapatkan tanggapan dari SM Entertainment terkait fan club mereka yang hilang, sayangnya tindakan tersebut tidak berhasil.

Setelah mengetahui berita tersebut, ReVeluv sangat marah hingga banyak yang mengeluhkannya di Twitter.

Beberapa penggemar mengatakan hal tersebut terasa seperti tamparan, sementara yang lain mencatat bahwa kurangnya klub penggemar tidak masuk akal karena ini akan menjadi kali keempat Red Velvet mengadakan konser di Jepang.

(Tribunnews,com/Gabriella)