Minggu, 5 Oktober 2025

Nani Wijaya Meninggal Dunia

Jenazah Nani Wijaya akan Dimakamkan di TPU Pesantren Al Ihya Bogor Siang Ini

Jenazah Nani Wijaya rencananya akan dimakamkan di TPU Pesantren Al Ihya, Bogor, Kamis (16/3/2023) siang.

Kolase Tribunnews / Instagram @cahyakamila88
Prosesi pemakaman Nani Wijaya akan dilakukan pada Kamis (16/3/2023) siang di TPU Pesantren Al Ihya, Bogor. 

Cahya Kamila lantas meminta agar siapapun memaafkan almarhumah ibunya bila melakukan kesalahan semasa hidupnya.

"Mohon dimaafkan segala kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja," tulis Cahya.

Sebelum meninggal, Nani Wijaya dikabarkan memiliki riwayat sakit stroke dan darah tinggi.

Adapun hal ini diketahui dari pernyataan putri Nani Wijaya lainnya, Nina Kartika.

Nina Kartika bercerita, sang ibu sempat dilarikan ke rumah sakit karena mengalami sesak napas.

Tepat Rabu (1/3/2023) dini hari, artis senior tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati.

"Tepatnya jam setengah tiga pagi tadi (Rabu) dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati karena mengalami gejala sesak napas," kata Nina, dikutip dari YouTube Cumicumi, Kamis (2/3/2023).

Nani Wijaya
Nani Wijaya mempunyai riwayat penyakit stroke dan darah tinggi sebelum dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta, Rabu (1/3/2023). (Kolase Instagram @kartikanina1828)

Baca juga: Perjalanan Karier Nani Wijaya, Main Film sejak Usia 16 Tahun, Dapat Penghargaan Berkat Bajaj Bajuri

Lebih lanjut, Nina Kartika mengatakan bahwa sesak napas yang dialami Nani Wijaya disebut berhubungan dengan cairan pada paru-parunya.

"Sehingga semakin sulit untuk bernapas, jadi kami sekeluarga membawa ibu kami ke rumah sakit untuk diberikan perawatan intensif," terangnya.

Berdasarkan keterangan dokter, Nani Wijaya harus dirawat secara intensif agar kondisinya dapat dipantau dengan baik.

"Ibu saya harus dirawat di ruangan HCU karena Ibu saya kondisinya belum stabil," ujar Nina.

"Tiba-tiba yang bisa naik turun sejak tadi pagi," sambungnya.

Nina Kartika menambahkan, Nani Wijaya punya penyakit stroke dan darah tinggi hingga tidak bisa menggerakkan tangan kiri.

Akibat penyakit itu, kaki kirinya juga tidak bisa digerakkan.

"Awalnya tangan kiri yang nggak bisa digerakkan lalu kemudian kaki kiri," jelas Nina Kartika.

"Lalu ada luka di belakang karena terlalu banyak berbaring, ada luka di atas tulang ekornya, sehingga menimbulkan infeksi yang jadi komplikasi ke ginjal dan leukositnya tinggi."

"Ditambah ibu kami yang sudah berumur 80 jadi rentan untuk terkena penyakit," paparnya.

Berita lain terkait Nani Wijaya meninggal dunia

(Tribunnews.com/Indah Aprilin/Rinanda/Fauzi Nur Alamsyah)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved