Beri Tanggapan soal Childfree hingga Bullying, Cinta Laura: Aku Pernah Mengalami Itu

TRIBUNNEWS.COM - Cinta Laura memberikan tanggapan tentang childfree hingga bullying.

Diketahui, childfree merupakan keputusan seseorang untuk memilih tidak mempunyai anak.

Beberapa waktu lalu, Cinta Laura mengatakan bahwa dirinya tengah tak berniat untuk berkeluarga.

Namun, hal tersebut tak membuat Cinta Laura selamanya menolak untuk berkeluarga hingga tak ingin memiliki anak.

Dikutip dari YouTube The Leonardo's Rabu (28/12/2022), Cinta Laura mengatakan bahwa childfree merupakan sebuah pilihan.

Baca juga: Cinta Laura Ungkap Sosok Ibunda yang Berjasa: Aku Lihat Pengorbanan Ibu sebagai Wanita Karier

Menurut Cinta Laura, seseorang lebih baik tidak memiliki anak apabila memang tidak menginginkannya atau belum siap.

"It's a choice, kalau mau punya anak, please."

"Tapi kalau nggak siap, jangan, kalau nggak mau, jangan juga," terang Cinta Laura.

Hal tersebut lantaran akan berdampak kepada anak-anak yang telah bertumbuh apabila orang tua mereka tak menginginkannya.

"Misalnya kita secara mental nggak siap atau emang kita nggak mau punya anak, anak itu yang nanti terdampak saat tumbuh besar."

"Merasa nggak diberikan kasih sayang yang cukup," imbuhnya.

Cinta juga merasa kasihan dengan anak-anak tersebut yang bahkan bisa menyakiti orang lain.

"Kasihan anak itu, sudah dilahirkan ke dunia ini, tapi merasa terpukul, merasa kecewa."

"Akhirnya mereka pun menjadi seseorang yang mungkin menyakiti orang lain," sambungnya.

Dalam kesempatan tersebut, wanita berusia 29 tahun itu juga menanggapi perihal bullying.

Bullying masih kerap terjadi di Indonesia dan termasuk yang tertinggi di Asia.

Meski tak menjelaskan secara detail, tetapi Cinta mengaku pernah mengalami bullying.

"It's wrong tentunya karena aku pun pernah mengalami itu."

"Indonesia salah satu negara dengan kasus bullying tertinggi di Asia," tambahnya.

Cinta menilai bahwa bullying masih dianggap normal di Indonesia.

Hal ini lantaran bullying dianggap sebuah candaan.

"Seringkali bullying dinormalisasikan karena dianggap jokes," ucapnya.

Selain itu, pengetahuan mengenai kesehatan mental masyarakat masih sangat minim.

Hal tersebut pun memberikan dampak kepada generasi-generasi saat ini.

"Kedua pengetahuan tentang kesehatan mental yang masih sangat minim di masyarakat."

"Akhirnya mereka tidak sadar bahwa mereka membesarkan sebuah generasi yang terluka," lanjutnya.

Pengetahuan kesehatan mental yang rendah membuat masyarakat kerap melakukan pelecehan serta kekerasan.

Kasus-kasus ini pun masih banyak terjadi hingga saat ini.

"Sehingga mereka melakukan aksi-aksi seperti pelecehan, kekerasan, dan lain sebagainya."

"Indonesia adalah negara yang berkembang dan banyak kasus ini terjadi," tutup Cinta Laura.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Cinta Laura