Sabtu, 4 Oktober 2025

Berita K Pop

Jennie BLACKPINK Masuk 10 Besar Daftar Influencer Top di Amerika Serikat, Bersama Lisa dan V BTS

Jennie BLACKPINK masuk dalam daftar influencer top di Amerika Serikat, bersama V BTS dan juga Lisa.

Instagram @jennierubyjane, @lalalalisa_m, @thv
Jennie BLACKPINK, Lisa BLACPINK, dan V BTS. Jennie BLACKPINK masuk dalam daftar influencer top di Amerika Serikat, bersama V BTS dan juga Lisa. 

TRIBUNNEWS.COM - Idol K-Pop Jennie BLACKPINK masuk dalam 10 besar daftar influencer Instagram paling berpengaruh di Amerika Serikat.

Jennie BLACKPINK, bersama V BTS dan Lisa BLACKPINK, bergabung bersama selebriti AS lainnya, seperti Kylie Jenner dan Selena Gomez.

V BTS berada di peringkat 6.

Jennie BLACKPINK ada di peringkat 7 sedangkan Lisa di peringkat 9.

Data tersebut dirilis oleh platform marketing influencer, HypeAuditor.

Kylie Jenner, yang saat ini memiliki 361,1 juta follower Instagaram, berada di posisi teratas.

Baca juga: Jennie BLACKPINK Jadi Idol K-Pop Pertama yang Bintangi The Idol, Beradu Akting dengan Lily Rose Depp

Jenner diikuti Selena Gomez, Ariana Grande, Kendall Jenner, dan Zendaya.

Di urutan 8 ada Billie Eilish dan Tom Holland di posisi 10.

HypeAuditor tidak merilis peringkatnya hanya berdasarkan jumlah follower saja, tapi juga mempertimbangkan engagement dari audiens nyata.

Tangkap layar situs hypeauditor
Tangkap layar situs hypeauditor (hypeauditor.com)

Popularitas BLACKPINK di Amerika

Sebelumnya, AS tidak menerima grup K-pop dan girl seterbuka ini.

Tidak banyak girl group K-pop yang sukses menarik hati penonton Amerika.

Sebelum BLACKPINK muncul, grup-grup seperti Wonder Girls dan Girls' Generation melakukan upaya untuk menembus AS, tetapi usaha mereka tidak dapat dibilang sukses besar, menurut cheatsheet.com.

Namun sekarang, pasang surut telah berubah untuk BLACKPINK.

Girl group Blackpink.
Girl group Blackpink. (Instagram @blackpinkofficial)

Sejak debut mereka, BLACKPINK sering disebut-sebut sebagai salah satu girl grup paling populer di kalangan penggemar K-pop internasional.

Popularitas mereka sepertinya membantu membangun basis penggemar yang kuat dari pendukung global untuk BLACKPINK untuk menaklukkan negara-negara Barat seperti AS.

Pada 2019, BLACKPINK tampil di Coachella, menjadi girl grup K-pop pertama yang mencapai prestasi tersebut.

Pada 2020, lagu BLACKPINK, “Ice Cream” yang mereka bawakan bersama Selena Gomez, berhasil mencapai no. 13 di Billboard Hot 100.

Teaser poster BLACKPINK x Selena Gomez untuk Single Ice Cream
Teaser poster BLACKPINK x Selena Gomez untuk Single Ice Cream (Kolase Tribunnews/YG Entertainment)

Kata Pakar tentang Kesuksesan BLACKPINK di Amerika

Masih mengutip cheatsheet.com, pakar musik juga mencoba menganalisis kesuksesan BLACKPINK dan mengemukakan pendapat mereka sendiri.

Misalnya, Billboard pernah bertanya kepada stafnya tentang popularitas BLACKPINK dan menemukan jawaban yang berbeda.

Menurut Anna Chan, sikap BLACKPINK sebagai wanita membuat mereka menarik bagi orang-orang.

Chan berkata, "Mereka bukan wanita muda yang lemah lembut dan pendiam yang meratapi kehilangan cinta atau mendambakan pria sempurna imajiner."

"Lihat saja video mereka, dan bahkan beberapa lirik bahasa Inggris."

"Ambil contoh 'Kill This Love'. Mereka tahu romansa itu toxic, jadi, sudahi saja!"

Sementara itu, Nolan Feeney percaya musik BLACKPINK secara universal menarik, yang memungkinkan mereka untuk melewati hambatan bahasa dan menarik penggemar dari seluruh penjuru dunia.

"Salah satu faktor terbesarnya adalah keinginan untuk mendominasi global tampaknya dimasukkan ke dalam proses penulisan lagu," kata Feeney.

"Tersebarnya frasa bahasa Inggris di seluruh lagu mereka berarti banyak pendengar non-Korea merasa seperti mereka dapat bernyanyi bersama untuk semuanya, dan chorus Blackpink tampaknya dirancang khusus untuk menjangkau audiens global."

"Anda akan melihat bahwa part terpenting di 'Kill This Love' dan 'How You Like That' tidak memiliki banyak kata di dalamnya."

"Dan lagu seperti 'Ddu-Du' dan reff-nya tidak memerlukan pemahaman bahasa apa pun untuk ikut para penggemar ikut bernyanyi bersenang-senang."

Media sosial dan kemampuannya untuk mengumpulkan penggemar juga berperan, menurut Gab Ginsberg dan Jason Lipshutz.

Ginsberg secara khusus membandingkan popularitas BLACKPINK dengan Girls' Generation.

Ia menulis, "Ketika saya mendengarkan Girls' Generation di perguruan tinggi, misalnya, mereka populer di grup teman saya, tetapi kami tidak men-tweet atau memposting di media sosial tentang mereka."

"Sekarang, grup dapat menjangkau penggemar di seluruh dunia melalui media sosial — dan penggemar dapat berkumpul bersama untuk mendukung single dan rilis lainnya dengan cara yang sangat terorganisir."

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved