Pakar Psikologi Nilai Saipul Jamil Tak Tepat Disebut Pedofilia: Bisa Jadi Homoseksual Fakultatif
Pakar psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel, menilai tidak tepat bila artis Saipul Jamil (SJ) disebut sebagai seorang pedofilia.
Dan seiring berjalannya waktu, orang yang setuju dengan petisi tersebut bertambah dengan cepat.
Sang pembuat petisi dengan tegas menolak penampilan Saipul Jamil di industri hiburan Tanah Air.
"Dari apa yang disampaikan oleh Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi, tentu dapat disimpulkan
muncul atau tidaknya Saipul Jamil ke dunia hiburan dengan menyerap aspirasi publik, dan masyarakat
Indonesia dengan tegas MENOLAK!! Saipul Jamil mantan narapidana pencabulan anak diusia dini (pedofilia)
untuk menculnya kembali ke dunia hiburan!," tulis akun Lets Talk and enjoy.
Baca juga: Kesalahan Saipul Jamil Terus Diungkit, Inul Daratista Beri Pembelaan: Biarkan Dia Eksis
Lanjut, akun Lets Talk and enjoy tak ingin mantan narapidana pencabulan anak bisa bebas begitu saja.
Padahal sosok yang menjadi korban mungkin masih merasakan trauma.
"Jangan biarkan mantan narapidana pencabulan anak diusia dini (pedofilia) masih berlalu-lalang
dengan bahagia di dunia hiburan, sementara korbannya masih terus merasakan trauma," lanjutnya.
Pembuat petisi turut berharap para stasiun televisi bisa mendukung gerakannya itu.
"Sungguh sangat berharap stasiun televisi melakukan hal yang sama dengan memboikot
mantan narapidana pencabulan anak diusia dini (pedofilia) muncul," ujar akun Lets Talk and enjoy.
Beberapa orang yang menandatangani petisi mengaku sangat berempati pada korban.
Mereka pun menyayangkan soal euforia penyambutan Saipul Jamil saat keluar dari penjara, Kamis (2/9/2021).
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Petisi Boikot Saipul Jamil Diteken 200 Ribu Orang, Minta Mantan Napi Pedofilia Tak Tampil di TV.
(Tribunnews.com/Gilang/Febia)