Sabtu, 4 Oktober 2025

Jerinx SID Jadi Tersangka

FAKTA Baru Kasus Jerinx: 7 Jaksa Ditunjuk Tangani Perkaranya hingga Tulis Surat Berisi Keluh Kesah

Kasus pencemaran nama baik yang menyeret nama I Gede Ari Astina alias Jerinx memasuki babak baru.

Editor: bunga pradipta p
kolase tribunnews
Jerinx dan surat yang ia tulis 

Ia juga menyindir sejumlah pihak yang memanfaatkan kekuasaan untuk menginjak hak masyarakat.

"Leluhur Bali tidak buta, karma itu nyata," tegasnya.

Tak hanya itu, Jerinxk juga meminta masyarakat tak diam melihat ketidakadilan yang menimpa rakyat kecil akibat kebijakan rapid tes atau swab test.

Menurut Jerinx, Indonesia memiliki anggaran ratusan triliun rupiah untuk pandemi Covid-19.

Lantaran hal itu, kata dia, seharusnya masyarakat tak perlu membayar untuk rapid test atau swab test.

"Jadi kawanku yang selalu cerdas dan kritis tolong gunakan santunmu dalam membela yang lemah."

"Gunakan adidayamu dalam melindungi rakyat kecil, buktikan pada dunia jika sopan santun adalah satu-satunya yang mampu membebaskan bangsa ini dari penjajahan dan pembodohan," tandasnya.

Kembali ajukan penangguhan penahanan

Jerinx melalui kuasa hukumnya, I Wayan Gendo Suardana kembali mengajukan penangguhan penahanan ke Kejaksaan Tinggi.

Sebelumnya, permohonan penangguhan penahanan Jerinx ditolak Polda Bali.

Gendo mengungkapkan, penangguhan kembali diajukan karena Jerinx sangat kooperatif.

"Yang paling penting, kasus Jerinx ini dia bukan koruptor, ida bukan kasusnya suap menyuap, bukan kasus kejahatan yang menimbulkan akibat buruk bagi masyarakat."

Baca: Masih Pandemi Covid-19, Kuasa Hukum Harap Jaksa Tangguhkan Penahanan Jerinx SID

"Bukan harusnya dengan kasus Jerinx seperti ini, di mana alat komunikasinya sudah disita, akunnya bisa di takedown, sebetulnya tidak ada alasan menahan," kata Gendo, dikutip dari Tribun-Bali.com.

Sementara Kasi Penerangan Kejati Bali, A Luga Harlianto mengatakan, bakal mempelajari terlebih dahulu permohonan tersebut.

"Jadi tentunya akan dipelajari oleh jaksa, diberikan masukan ke pimpinan, nanti pimpinan yang menentukan," kata Luga.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Tribun-Bali.com/I Wayan Erwin Widyaswara, Kompas.com/Imam Rosidin)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved