Abash Ungkap Kondisi Kejiwaan Lucinta Luna: Dia Mulai Bisa Menerima Dibully, tapi Kadang Depresi

Lucinta Luna pun curhat bahwa dirinya terkadang merasa sangat tertekan akibat dibully orang satu Indonesia.

"Ya saya bertanya 'Apa yang kamu minum itu?' 'Aku butuh penenang, karena kamu tahu aku dibully satu Indonesia, aku kadang stres, aku depresi, ada titik di mana aku down, aku buuth ini'," terang Abash.

"'Oh ya sudah, silakan' saya enggak begitu mencampuri."

Baca: Barbie Kumalasari Ungkap Ditusuk Teman dari Belakang dengan Artis Ini Buat Lucinta Luna Terpuruk

Abash mengaku tidak tahu kapan saja waktu Lucinta Luna meminum pil tersebut.

"Kadang saya juga enggak ngerti kapan dia konsumsi, kapan enggak konsumsi, apakah dia setiap hari konsumsi atau enggak, kayaknya manajer lebih paham deh," terangnya.

Dari pengamatan Abash, kondisi kejiwaan Lucinta Luna memang kurang stabil.

Hal ini terlihat dari kebiasaan Lucinta Luna yang mendadak marah dan tiba-tiba bisa tenang.

"Memang keadaan kondisi emosionalnya kurang stabil," ujar Abash.

"Kalian bisa lihat kadang marah, kadang bisa menyenangkan, memang kurang stabil."

Meski Lucinta Luna tampak sudah terbiasa dengan perundungan itu, namun ternyata ia masih kerap kumat sehingga perlu mengonsumsi penenang.

"Depresi pasti menyebabkan sulit tidur. Dia biasa, tapi ternyata di balik itu dia juga stres," ujar Abash.

"Ya walaupun dia sudah mulai menerima itu biasa ternyata di balik itu stres, bisa dengan tenang mungkin karena konsumsi itu," paparnya.

 Abash Enggan Jawab Statusnya dengan Lucinta Luna

Dalam wawancara tersebut, Abash enggan terlalu blak-blakan mengungkap soal kapan dirinya akan menikah dengan Lucinta Luna.

Ketika ditanya soal kapan menikah, Abash meminta agar ditanyakan kepada sang manajer.