Potret Eko Patrio saat Kunjungi Korban Banjir di Jakarta, dari Tak Boleh Melawak hingga Memuji Lurah

Eko Patrio mengaku paham betul bagaimana perasaan para korban banjir.

Ia mengaku pernah berada di posisi mereka saat merintis karier menjadi seorang artis dan rumahnya kebanjiran.

"Sedih banget pastinya (lihat mereka). Saya kan juga berangkat tidak langsung jadi orang kaya," kata Eko Patrio, dikutip dari Kompas.com.

Anggota DPR ini pun merasa kilas balik atas peristiwa banjir yang kembali terjadi ini.

"Rumah saya dulu juga sama dengan mereka, kebanjiran. Rasa itu ada gitu, saya merasakan ini seperti flashback kita," ujarnya.

Eko mengaku kecewa karena banjir tersebut sudah seperti agenda tahunan di kawasan Bidara Cina, Jakarta Timur.

"Sedih karena mereka yang terkena banjir di sini hidupnya sudah sulit, dan sekarang jadi tambah sulit," katanya.

"Kecewanya karena kejadian ini kok terus terjadi gitu ya," imbuh Eko.

Puji Kinerja Lurah Jakarta

Masih mengutip Kompas.com, melihat kinerja Lurah Bidara Cina yang tanggap banjir terhadap warganya, Eko langsung memuji.

Lewat candaan, Eko menyebut Lurah di Jakarta, termasuk di Bidara Cina seperti Bang Toyib.

"Kita tanya kinerja pemerintah daerah dalam hal ini DKI Jakarta, alhamdulillah cekatan," ujarnya.

"Terbukti tadi air bersih, susu, makanan, sudah ter-support dan terpenuhi," imbuh Eko.

"Lurah di DKI Jakarta cekatan sudah kayak Bang Toyib," lanjut komedian ini.

(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kompas.com/Revi C. Rantung)