Mantan Bintang Film Dewasa Terkenal Ini Nasibnya Sekarang Meyedihkan, Jadi Gelandangan
baru-baru ini seorang mantan akris film dewasa ditemukan dalam kondisi menyedihkan. Dia adalah Jenni Lee, salah satu aktris yang terkenal
TRIBUNNEWS.COM - Menjadi artis film dalam bayangan banyak orang tentu memiliki penghasilan yang mencukupi.
Tapi bagaimana nasibnya, jika sudah pensiun. Kisah berikut ini menceritakan kehidupan mengenaskan artis film panas di Amerika Serikat.
Menurut Daily Mirror, baru-baru ini seorang mantan akris film dewasa ditemukan dalam kondisi menyedihkan.
Dia adalah Jenni Lee, salah satu aktris yang terkenal terlibat dalam industri film panas di Amerika Serikat.
Baca: Mia Khalifa Beberkan Penghasilannya 3 Bulan Jadi Bintang Film Dewasa, Tak Sampai Jutaan Dolar
Wanita Tennesse itu adalah idola pemirsa kala itu, sering muncul di film dan majalah dengan popularitas tinggi sebelum akhirnya di pensiun dan fokus menjadi model tahun 2009.
Sementara itu, 45.000 orang dikatakan hingga kini masih menikmati karyanya di situs web dan itu menunjukkan bahwa popularitasnya tidak berkurang dalam 1 dekade terakhir.
Sayangnya, kondisi itu tak sesuai dengan kehidupan Jenni Lee.
Baca: Bukan Bruce Lee, Ternyata Aktor Kelahiran Indonesia yang Jadi Bintang Film Kungfu Pertama Hollywood
Kini situasinya berubah secara dramatis ketika dia ditemukan hidup dalam kondisi tidak layak.
Wanita yang kini berusia 39 tahun itu, ditemukan hidup di gorong-gorong bawah tanah sepanjang 200 mill di bawah Las Vegas, ditemukan oleh kru TV yang membuat film dokumenter.
Jenni Lee adalah nama panggung dengan nama asli Stephanie Saddora, hidup di area kecil dari gua bautan manusia dengan hanya menggunakan obor sebagai penerangan.

Saat ditanya tentang kesuksesannya hidup di industri film haram, dia mengatakan "sedikit terlalu sukse."
"Saya benar-benar menjadi sangat terkenal, saya masih 100 teratas dalam daftar, dulu saya sangat seksi,"katanya.
Meskipun Jenni tampak malu dengan situasinya, dia dengan cepat menceritakan hal positif dari tinggal di bawah tanah.
Baginya, orang-orang yang tinggal di sana lebih menerima.
"Ini tidak sesulit yang kamu kira, semua orang benar-benar menghormati, semua orang baik, dan kurasa tidak banyak kamu temukan," katanya.