Mimpi Besar Violis Cecillia Young: Mendirikan Rumah Sakit
Bukan itu saja, Cecillia Young juga berencana melanjutkan studi spesialisasi. Namun, yang ada di kepalanya saat ini adalah berkarier sebagai dokter.
TRIBUNNEWS.COM - Violis Cecillia Young punya mimpi besar setelah resmi menyandang gelar dokter di depan namanya. Ia ingin mendirikan rumah sakit. Paling tidak sebuah klinik.
"Itu cita-cita ya," ucap gadis 24 tahun tersebut.
Bukan itu saja, Cecillia Young juga berencana melanjutkan studi spesialisasi. Namun, yang ada di kepalanya saat ini adalah berkarier sebagai dokter.
Baginya dokter bukan sekadar profesi, tapi sebuah pengabdian terhadap kemanusiaan.
Baca: Cecillia Young, Wisudawan Terbaik Fakultas Kedokteran Untar dengan IPK 3,94
Sebab, menurut dia, tingkat kesadaran masyarakat dalam menerapkan pola hidup sehat masih kurang. Meski diakui gerakan atau kampanye hidup sehat sering dilakukan oleh banyak pihak.
"Jika ditinjau dari perilaku dan lifestyle, baik itu dari kalangan menengah ke bawah maupun menengah ke atas, masih banyak yang belum aware dengan kesehatan diri sendiri, apalagi dalam hal pencegahan," terangnya.
Lulus cum laude
Lama tak terdengar, violis muda berbakat Cecillia Young muncul dengan prestasi membanggakan.
Cecillia Young resmi menyandang gelar dokter di depan namanya setelah mengucapkan sumpah dokter baru ke-123 (CXXIII) Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara, Rabu (31/7/2019).

Ia lulus program studi profesi dokter dengan predikat cumlaude. Indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,77.
"Puji Tuhan bisa tetap cumlaude," kata gadis 24 tahun itu kepada Tribunnews.com.
Sekadar info, dua tahun silam dr Cecillia Young juga tercatat sebagai dokter muda sekaligus lulusan terbaik dengan IPK 3,94, dalam wisuda ke-69 Universitas Tarumanegara, yang dihelat di Jakarta Convention Center (JCC).
dr Cecillia Young menyebut, keberhasilannya dalam mengejar cita-cita masa kecilnya tersebut, tak lepas dari kerja keras dan dukungan orang-orang tercintanya.
"Saya berdoa kepada Tuhan sehingga yang dicita-citakan tercapai," katanya.
Soal mimpinya menjadi dokter yang akhirnya terwujud, dr Cecillia mengatakan, dia memang ingin mengabdikan dirinya untuk menyembuhkan orang yang sakit.
Bahkan sejak lulus Sekolah Menengah Atas (SMA), Cecillia Young sama sekali tak kepikiran melanjutkan studi di luar fakultas kedokteran.

"Untuk profesi lainnya, misal entertainer atau artis dapat beriringan dengan waktu yang disesuaikan," lanjut dia.
Sebagai dokter, kini ia punya tanggung jawab besar menunjukkan kualitas dan profesionalitas mengobati pasien. Hal itu bukan sekadar tantangan, tapi juga pengabdian.