Jumat, 3 Oktober 2025

Masih Kesal dengan Pemeriksaan Imigrasi di Bali, Miyabi Akan Tempuh Jalur Hukum

Artis asal Jepang, Maria Ozawa sepertinya masih kesal dengan pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas Imigrasi saat dirinya berkunjung ke Bali.

TRIBUN BALI/RIZAL FANANY
Bintang film dewasa Maria Ozawa atau yang lebih dikenal dengan Miyabi didampingi temannya Barby Nouva (kiri) usai menjalani pemeriksaan di Kantor Imigrasi kelas l Denpasar, Bali, Rabu (7/11/2018). Miyabi menjalani pemeriksaan selama 2 jam terkait dokumen keimigrasiannya, namun tidak ditemukan bukti pelanggaran keimigrasiaan. TRIBUN BALI/RIZAL FANANY 

Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Artis asal Jepang, Maria Ozawa sepertinya masih kesal dengan pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas Imigrasi saat dirinya berkunjung ke Bali.

Mantan model film dewasa ini merasa dirugikan dengan apa yang dilakukan oleh oknum tersebut.

Bahkan jika memang tidak ada itikad baik dari oknum tersebut Maria Ozawa atau yang dikenal dengan Miyabi akan menempuh jalur hukum.

Barbie Nouva ditemui Tribunnews.com  usai menjadi bintang tamu dalam salah satu acara dikawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (12/11/2018).
Barbie Nouva ditemui Tribunnews.com usai menjadi bintang tamu dalam salah satu acara dikawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (12/11/2018). (TRIBUNNEWS.COM/Wahyu Firmansyah)

Hal ini diungkapkan oleh sahabatnya Barbie Nouva saat ditemui di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, bahkan menurutnya Miyabi telah melaporkan kasus ini ke pihak kedutaan.

"Intinya sih dia pengen orang itu minta maaf. Nggak sulit ko. Dia juga bukan orang yang jahat. Dia bermasalah sama oknumnya doang sih," ujar Barbie, Senin (12/11/2018).

Baca: Masih Soal Pemeriksaan Imigrasi di Bali, Miyabi Ingin Fansnya Pergi, Ada Apa?

Barbiepun menyampaikan jika memang ingin meminta maaf lebih baik secara langsung.

"Kalau ke Miyabi mending langsung dan ke kedutaan aja. Karena ini bawa nama negara sih yang aku bilang," katanya.

Miyabi juga meminta agar oknum tersebut mendapatkan hukuman yang setimpal.

"Tapi yang pasti dia sempet bilang ke aku, dia mau oknum ini di hukum. Jangan dibiarin. Karena kasian Indonesianya. Dia kan sedih gitu, temen temen dia kan banyak orang Indonesia. Dia juga suka banget Indonesia," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved