Kamis, 2 Oktober 2025

Artis Terjerat Narkoba

Dhawiya Dipindah ke Rutan Pondok Bambu, Elvy Sukaesih Tak Terlihat Mendampingi

Tak tampak sosok ibunda dari Dhawiya, yakni Elvy Sukaesih, baik itu di Kejari Jaktim maupun di Rutan Pondok Bambu.

Instagram
Dhawiya dan Elvy Sukaesih 

 Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berkas perkara kasus penyahgunaan narkotika yang menimpa Dhawiya Zaida dipindahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Timur, Senin (28/5/2018) kemarin.

Selain itu anak terakhir dari ratu dangdut Elvy Sukaesi h ni juga dipindah ke Rutan Kelas IIA Pondok Bambu.

Tak tampak sosok ibunda dari Dhawiya, yakni Elvy Sukaesih, baik itu di Kejari Jaktim maupun di Rutan Pondok Bambu.

Wirdha Sylvia, satu dari lima kakak Dhawiya mencoba menjelaskan kepada awak media terkait keberadaan Elvy Sukaesih tersebut.

Baca: Tertunduk Lesu Dhawiya Kenakan Kerudung Hitam Saat Dibawa Polisi ke Kejaksaan

"Umi (Elvy Sukaesih) mungkin ada kesibukan yang mendesak sampai tidak bisa mendampingi," ujarnya di Rutan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (28/5/2018).

Lebih lanjut Wirdha menjelaskan, Elvy Sukaesih sudah mengetahui perihal pemindahan Dhawiya ke Rutan Pondok Bambu karena selama ini komunikasi yang terjalin antara dirinya dengan ibunya tersebut berjalan dengan baik.

"Dari kemarin sudah berkabar terkait kondisi terkini Dhawiya, cuma memang Umi enggak bisa, mungkin ada sesuatu yang enggak bisa ditinggal," ucapnya.

Dhawiya saat baru turun dari mobil tahanan menuju Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Timur dengan ditemani oleh seorang petugas kejaksaan disampingnya, Senin (28/5/2018).
Dhawiya saat baru turun dari mobil tahanan menuju Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Timur dengan ditemani oleh seorang petugas kejaksaan disampingnya, Senin (28/5/2018). (TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci)

Ketika ditanya kapan kemugkinan Elvy Sukaesih akan mengunjungi adiknya tersebut, Wirdha belum dapat memberikan kepastian terkait perihal tersebut.

"Belum tahu, karena memang kalau bulan puasa kan jadi lebih banyak ngaji dan segala macam," kata dia.

Seperti diwartakan TribunJakarta.com, kemarin seluruh berkas kasus penyalahgunaan narkotika dan obat-obat terlarang yang menimpa Dhawiya serta kekasihnya Muhammad telah dilimpahkan oleh Kejaksaan Tinggi kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Timur.

Sebelumnya, pada 16 Februari lalu, Dhawiya bersama dengan kekasihnya Muhammad serta kakaknya Syechan dan iparnya, yakni Chauri Gita ditangkap di kediamannya di kawasan Cawang, Jakarta Timur.

Dari penangkapan tersebut, polisi menyita narkotika jenis sabu seberat 1,32 gram yang disembunyikan terpisah di sejumlah tempat, seperti dompet dan ikat pinggang.

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved