Sabtu, 4 Oktober 2025

Ucok Baba Sedang Tak Lucu, Lihat Ekspresinya Saat Serius

Dengan diiringi alunan musik keyborad, Ucok diminta bersenandung alunan ayat suci Alquran dan diharapkan bisa mengingatnya.

Wartakotalive/Ucok Baba
Ucok Baba belajar menghafal Alquran dengan cara kilat melalui metode Tamyiz di Panti Asuhan Yayasan Media Kasih di Jalan Larinda, Cipadu, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, binaan Ummu Khadijah (61). 

"Jadi di sini selain belajar, saya bisa menghibur anak-anak panti asuhan dan membuat mereka tertawa. Melihat mereka bahagia dan tertawa atas kehadiran saya, adalah hal terindah bagi saya. Inilah yang dibilang indahnya berbagi," kata Ucok.

Sementara itu, Ummu Khadijah mengaku sangat senang, Ucok mau hadir di panti asuhannya dan bersedia menerima metode Tamyiz.

"Dengan kehadiran Ucok, saya ingin metode ini digunakan di semua lapisan masyarakat, agar semua masyarakat bisa lebih mudah menghafal Alquran," kata Ummu.

Panti Asuhan Yayasan Media Kasih di Jalan Larinda, Cipadu, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, merupakan satu-satunya panti asuhan di Tangerang yang sudah menerapkan metode Tamyiz yang merupakan cara cepat dalam menghafal Alquran dan terjemahannya hanya dalam beberapa hari saja, ke para siswa panti.

Panti asuhan dibawah binaan Ummu Khadijah ini juga mendapat sorotan dari sejumlah pihak termasuk Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah serta Komnas Perlindungan Anak.

Karenanya Ummu Khadijah yang menggagas dan menerapkan metode Tamyiz berupa menghafal Alquran dengan nada dan irama, di panti asuhannya itu, akan menerima penghargaan khusus dari Pemkot Tangerang dan Komnas PA pada Oktober mendatang.

‪Menurut Ummu, yang membuat metode Tamyiz sangat efektif dan membuat siapapun menghafal Alquran dengan cara cepat, karena lebih mengedepankan menggunakan otak kanan lewat nada dan irama.

"Dengan begitu maka menjadi cepat hafal dan tidak akan bisa hilang, karena sudah masuk sampai ke dalam hati terdalam," kata Ummu

Ia berharap dengan demonstrasi bersama Ucok Baba ini, maka metode Tamyiz bisa diterapkan di sistem pendidikan Agama di Indonesia.

Ummu menuturkan metode Tamyiz sebenarnya bukanlah metode baru.‬

‪Metode ini di temukan pada 2010, oleh Kiayi Anas Tamyiz pimpinan Bayt Tamyiz di Indramayu.‬

‪Karena dianggap sangat baik, metode Tamyiz sudah disahihkan oleh Rektor Institut Ilmu al-Quran (IIQ) Jakarta, DR Sakho, sebagai cara belajar praktis.‬

‪Meski begitu, kata Ummu, belum banyak pendidik agama yang menerapkannya dan memakainya.‬

‪Padahal metode ini sangat ampuh membuat anak menghafal ayat Alquran berikut terjemahannya.‬

‪Bahkan, Ummu sendiri mengaku baru menerapkan metode Tamyiz di Panti Asuhan yang dibinanya itu, sejak Februari 2016 lalu.‬

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved