Artis Terjerat Narkoba
Kronologi Penangkapan Restu Sinaga, Selain Kokain Ini Jenis-jenis Narkoba yang Ditemukan
"Kami lakukan penyelidikan, sampai kami memutuskan untuk secara paksa menggrebek DS di rumahnya," kata Vivick.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Selatan membenarkan telah menahan Dorestu Sinaga (41), seorang artis peran.
Dorestu atau Restu kini masih dalam pemeriksaan Satuan Reserse Narkoba.
Kasat Reserse Narkoba Kompol Vivick Tjangkung mengatakan Restu digrebek di rumahnya pada Kamis (2/6/2016) pukul 07.00 setelah polisi melakukan pengintaian lebih dari sebulan.
"Informasi dari masyarakat masuk satu bulan yang lalu, kami lakukan penyelidikan, sampai kami memutuskan untuk secara paksa menggrebek DS di rumahnya," kata Vivick.
Ia menuturkan, pagi itu Restu baru saja bangun tidur di rumah yang beralamat di Jalan Pelita Nomor 12 RT 08/02, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan.
Penggrebekan Restu di rumahnya disaksikan oleh kakak kandung dan kakak iparnya.
Polisi berhasil menemukan ganja seberat 10,75 gram, 17 butir psikotropika jenis Dumolid dengan berat keseluruhan 7,47 gram, 26 butir psikotropika jenis happy five dengan berat keseluruhan 7,21 gram.
Selain itu ditemukan pula empat bungkus plastik transparan bekas sisa narkotika jenis kokain di dalam kotak kaleng warna putih, dan empat buah sedotan plastik di dalam kotak kaleng warna biru.
Barang-barang itu ditemukan polisi di laci lemari TV dalam kamar tidur Restu.
Restu pun mengakui bahwa barang tersebut benar miliknya.
Polisi segera mengamankan Restu di Mapolrestro Jakarta Selatan.
Penyidik kemudian melakukan tes urine dan mendapati bahwa Restu positif mengkonsumsi narkotika jenis kokain.
"Yang bersangkutan ditanyakan dan mengaku dia simpan barang itu untuk digunakan sesuka hati kapan saja mau dipakai," ujar Vivick.
Berdasarkan pengakuan sementara, Restu mendapatkan barang tersebut dari R dan P, yang kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dan masih dalam pengembangan.
Ditemui di Ruang Satres Narkoba, Restu yang mengenakan pakaian tahanan berwarna oranye, terlihat menutup mata kanannya dengan penutup kepala.