Selasa, 7 Oktober 2025

Prisia Nasution Memilih Jika Ada Sentuhan Hati

Cantik dan berbakat terlihat pada sosok Prisia Nasution (30). Dalam setiap aktingnya ia selalu berusaha menampilkan totalitas.

Warta Kota/Nur Ichsan
MNC PAHLAWAN - Prisia Nasution, pada acara malam anugerah MNC Pahlawan Untuk Indonesia, Kamis (6/11) malam, di Studio 3 Jakarta Timur. Pemberian penghargaan ini diberikan kepada orang-orang yang dinilai mempunyai kontribusi sebagai penolong dalam membantu terhadap sesama di lingkungannya. Warta Kota/nur ichsan 

TRIBUNNEWS.COM - Cantik dan berbakat terlihat pada sosok Prisia Nasution (30). Dalam setiap aktingnya ia selalu berusaha menampilkan totalitas. Itu sebabnya, Pia, tak pernah sembarangan menerima sebuah peran. Sampai banyak orang menyebutnya artis spesialis layar lebar.

 “Aku memang pemilih,” katanya.

Menjadi seorang bintang besar harus memiliki pertimbangan tersendiri dalam menerima tawaran pekerjaan. Hal itu pula yang akhirnya membuat Prisia atau yang sering dipanggil Pia ini memiliki sebuah prinsip dalam memilih cerita dan juga peran. Menurut Pia, bila peran yang ditawarkan tidak membuatnya klik, tentu ia akan menolaknya.

“Pastinya aku ada pertimbangan sendiri. Kalau enggak, sudah banyak banget filmnya. Setahun bisa menjalani 2 film saja sudah bagus banget. Karena buat aku, main film itu harus fokus,” ungkapnya saat ditemui beberapa waktu lalu dalam acara syukuran film Comic 8.

Pia sendiri sempat terkejut saat mendengar label yang melekat kepada dirinya sebagai pemain spesialis layar lebar. Namun ia mencoba untuk melihatnya dari sisi yang berbeda.

“Terkadang untuk judul film sendiri saja aku masih suka-suka lihat dulu, kok. Jadi memang enggak ada maksud buat nolak. Karena tawaran untuk bermain stripping juga banyak, tapi aku suka mikir waktunya yang terus-menerus itu bikin aku sanggup apa enggak buat menjalaninya? Kalau menerima stripping, kan, juga harus siap mental dan ambil risikonya untuk tidak bisa mengambil pekerjaan lainnya juga. Kalau memang ada yang cocok, aku, sih, oke saja cuma sejauh ini memang belum ada yang sreg.”

Saat disinggung mengenai honor yang menjadi salah satu pertimbangan dalam menerima sebuah tawaran, ia pun langsung mengelak. Menurutnya, honor tidak menjadi masalah yang berarti, “Kalau soal nominal, enggak sih. Kalaupun ada PH yang berani bayar gede tapi ceritanya enggak keruan , aku bilang mending dibuat FTV. Jadi mau bayarannya gede kalau aku enggak suka, ya, pasti aku tolak. Uang bukan segalanya, kalau menjalaninya enggak pakai hati, ya buat apa?”

Namun, lain cerita kalau peran yang ditawarkan itu menarik hatinya, “Kalau dibikin dengan hati dan persiapannya serius, boleh juga diambil. Kayak karakter-karakter yang belum pernah aku mainkan. Waktu Sang Penari , kan aku belum pernah nari . Terus yang belum itu seperti peran disable (penyandang cacat),” lanjutnya.

Sumber: Tabloidnova.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved