Ramadan 2013
Rasanya Ramadan Pertama Bersuami dan Punya Anak Bagi Denada
Ini rasanya Ramadan pertama bagi Denada dalam kapasitas sebagai ibu dan istri.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tahun ini Denada menjalani ibadah puasa pertamanya dengan status sebagai istri sekaligus ibu. Ia sangat antusias melakukan setiap aktivitasnya. Gaya hidupnya praktis berubah. Ia tak lagi egois.
"Ya PR (pekerjaan rumah) jadi bertambah. Tadinya memikirkan saya pribadi, kan gampang. Kalau puasa saya buka, sahur bisa di mana saja. Saya tinggal beli di luar, di warteg. Tapi sekarang saya tidak bisa lagi begitu," ucapnya, dalam Djarum Hikmah Puasa BERBAGI MOMEN BERSAMA ORANGTUA, di Grand Indonesia, Jakarta.
Wanita kelahiran Jakarta, 19 Desember 1978 itu, harus mempersiapkan menu buka dan sahur untuk suami dan anaknya. Tidak bisa lagi asal beli di luar. Hal itu sudah menjadi tanggungjawabnya yang tak bisa diabaikan.
"Saya harus memikirkan suami dan anak saya makan apa. Saya harus merencanakannya. Belanja apa saja yang dibutuhkan mereka. Kesibukan saya jadi bertambah," ucapnya.
Meski demikian, ia sangat menikmati setiap detik kesibukannya mengurus suami serta anaknya yang kini berusia lima bulan. Kesibukan seperti itu, merupakan pengalaman pertama di Bulan Suci Ramadan.