Senin, 29 September 2025

Tinjau Pusdiklat KSPSI di Purwakarta Jawa Barat, Sekjen ITUC: Simbol Kemandirian Buruh 

Sekjen ITUC Asia Pasific Shoya Yoshida sangat mendukung pembangunan Pusdiklat KSPSI yang dibangun dari gotong royong

HO/IST
KEMANDIRIAN BURUH - Sekjen International Trade Union Congres (ITUC) Asia Pasific Shoya Yoshida meninjau pembangunan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Pimpinan Andi Gani Nena Wea di Kawasan Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekjen International Trade Union Congres (ITUC) Asia Pasific Shoya Yoshida meninjau langsung pembangunan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Pimpinan Andi Gani Nena Wea di Kawasan Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat.

ITUC merupakan Konfederasi Serikat Buruh Internasional, yang merupakan organisasi global yang mewakili suara pekerja di seluruh dunia.

Baca juga: Serikat Buruh Khawatir Badai PHK Meluas Pasca Kesepakatan Tarif RI-AS, Produk Amerika Bebas Masuk

Shoya Yoshida didampingi Direktur ITUC Asia Pasific Patuan Samosir, Sekjen KSPSI Hermanto Ahmad, Bendahara Umum KSPSI Mustopo, dan pengurus KSPSI Purwakarta Cahya Sehabudin.

Sekjen ITUC Asia Pasific Shoya Yoshida sangat mendukung pembangunan Pusdiklat KSPSI yang dibangun dari gotong royong seluruh anggota KSPSI

"Hal ini menunjukkan kemandirian yang luar biasa dari seluruh anggota KSPSI Pimpinan Andi Gani Nena Wea," ujar Yoshida, Minggu (20/7/2025).

Yoshida mengapresiasi semangat kolektif yang ditunjukkan para anggota KSPSI dalam mendirikan fasilitas tersebut.

Ia menambahkan, Pusdiklat ini bukan hanya simbol solidaritas buruh Indonesia, tapi juga investasi penting untuk masa depan gerakan buruh. 

"Kami di ITUC Asia Pasific sangat bangga dan mendukung penuh inisiatif ini karena akan memperkuat kapasitas serikat pekerja di tingkat lokal dan internasional," jelasnya.

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea sangat berharap Pusdiklat KSPSI bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh seluruh anggota KSPSI untuk pendidikan dan pelatihan.

Baca juga: PHK Massal Hantam Yogyakarta: Ribuan Buruh Kehilangan Kerja, Hotel Terancam Bangkrut

"Rencananya Pusdiklat KSPSI juga akan menjadi Pusat Pendidikan ASEAN Trade Union Council (ASEAN TUC)," ungkap Andi Gani.

Untuk diketahui, pembangunan Pusdiklat KSPSI direncanakan selesai 2026 dengan total anggaran Rp 12,8 miliar.

Pusdiklat KSPSI dibangun 5 lantai. Dilengkapi 7 Ruangan Pendidikan, auditorium, perpustakaan digital, mushola, dan dapat menampung 250 orang.

Adapun, peletakan batu pertama Pusdiklat KSPSI telah dilakukan oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo pada Agustus 2024 lalu.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan