Di Kaltim, Karyawan Perusahaan Sawit Beramai-ramai Bunuh Buaya yang Terkam Rekannya hingga Tewas
Seorang karyawan perusahaan sawit tewas diterkam buaya di Kalimantan Timur.
Editor:
Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, Kutai Timur – Seorang karyawan perusahaan sawit PT Kemilau Indah Nusantara (KIN) berinisial MB meninggal dunia setelah diterkam buaya di Desa Muara Bengalon, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur (Kaltim).
Insiden tersebut terjadi pada Rabu malam, 21 Mei 2025, sekitar pukul 22.00 WITA.
Kronologi Kejadian
Asisten ISPO PT KIN, Lalu Teguh, menjelaskan bahwa korban sedang mencari sinyal handphone dan berjalan ke arah sekolah saat kejadian.
"Korban menyeberangi titi panen menuju salah satu pohon sawit di pinggir parit dan duduk sambil memainkan HP," ungkap Teguh kepada TribunKaltim, Kamis (22/5/2025).
Baca juga: 5 Hari Hilang, Warga di Bulungan Kaltara Diduga Diterkam Buaya saat Mancing
Rekan-rekan korban yang berada tidak jauh dari lokasi mendengar teriakan dan suara air.
Mereka segera berlari menuju sumber suara dan melihat buaya berputar di dalam parit.
"Kami mengejar buaya itu sekitar 15 menit melalui jejak riak air dan kekeruhan," lanjut Teguh.
Penanganan Korban
Setelah ditemukan, korban telah terlepas dari gigitan buaya, namun dalam kondisi kritis.
"Korban tampak tersandar di pinggir parit, tetapi buaya masih berada di sekitar," jelas Teguh.
Korban segera dievakuasi ke darat dan dibawa ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Keluarga korban meminta agar jenazahnya dipulangkan ke kampung halaman di Kupang, NTT.
Pada Kamis dini hari, jenazah MB dibawa menggunakan ambulans perusahaan menuju RSUD Kudungga Sangatta untuk proses pengiriman lebih lanjut.
Baca juga: Viral Turis Filipina Nekat Selfie di Dalam Kandang Buaya, Alami Luka Gigitan hingga 50 Jahitan
Tindakan Terhadap Buaya
Setelah evakuasi korban, rekan-rekan korban berhasil menangkap buaya yang menerkam.
Dalam situasi darurat, buaya tersebut dibunuh menggunakan alat panen.
"Kondisi ini mengancam nyawa manusia, sehingga kami terpaksa mengambil tindakan," tegas Teguh.
Selama tahun 2025, tercatat empat kejadian buaya menerkam manusia di wilayah PT KIN, dengan dua kasus berujung pada kematian dan dua lainnya tidak fatal.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Kronologi Karyawan PT KIN di Muara Bengalon Kutim Diterkam Buaya hingga Tewas
(TribunKaltim.co/Nurila Firdaus)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.