Senin, 29 September 2025

Kakak Beradik Tewas di Lampung, Orang Tua Sebut Korban Bermain sambil Bawa Senjata Tajam

Ditemukan senjata tajam di dekat tubuh kakak beradik yang tewas di Lampung. Polisi ceritakan bahwa orang tua korban sebut korban main bawa parang

TribunWow.com/Rusintha Mahayu
KAKAK BERADIK TEWAS - Ilustrasi Pembunuhan. Kakak beradik yang masing-masing berusia 8 dan 4 tahun ditemukan tewas di Lampung. Ditemukan ada senjata tajam di dekat jasad korban. Diduga, keduanya jadi korban pembunuhan, namun orang tua korban sebut anaknya main sambil bawa parang. 

TRIBUNNEWS.COM - Kakak beradik ditemukan tewas di Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, Rabu (15/5/2025) malam.

Kakak beradik yang masih berusia delapan dan empat tahun tersebut diduga menjadi korban pembunuhan.

Di sekitar jasad korban, ditemukan sebilah senjata tajam.

Pihak kepolisian pun tengah melakukan penyelidikan dan mencari siapa pelakunya.

"Benar kami mendapatkan laporan ada penemuan dua mayat kakak beradik di Pesisir Barat dan sampai sekarang kami masih melakukan penyelidikan untuk mencari dan mengumpulkan bukti-bukti,"

"Khususnya siapa yang melakukannya," kata Dirreskrimum Polda Lampung, Kombes Pol Pahala Simanjuntak dikutip dari TribunLampung.co.id, Kamis (15/5/2025). 

Kombes Pahala memastikan bahwa kasus ini adalah kasus pembunuhan.

Ia menuturkan, hal tersebut berdasarkan temuan luka di kedua jasad korban.

Saat ini, pihak kepolisian memeriksa dua orang saksi.

"Sejauh ini sudah dua saksi yang sudah dilakukan pemeriksaan," ujar Pahala.

Namun, dari informasi yang ia peroleh, parang tersebut dibawa korban saat pergi bermain.

Baca juga: Kronologi Penemuan Jasad Kakak Adik di Lampung, Golok dan Kayu Jadi Barang Bukti, Diduga Dibunuh

"Dari informasi orang tuanya memang saat itu korban membawa parang," tuturnya.

Sempat Menghilang

Sebelum ditemukan tewas di Dusun Teba Langgar, Pekon Batu Raja, Kecamatan Pesisir utara, kedua korban dikabarkan sempat menghilang pada Rabu siang.

Sebelum menghilang, kedua korban sempat pamit ke ibunya untuk pergi bermain berdua.

Namun, hingga malam hari, keduanya tak kunjung pulang hingga ditemukan meninggal dunia 300 meter dari rumahnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan