TRIBUNNEWS.COM - Berikut sosok Heri Budiman, pria yang tega bakar balita di Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten.

Heri Budiman diketahui kelahiran 1987‬ dan kini berusia 38 tahun.

Ia merupakan pacar dari perempuan berinisial F, ibu dari balita korban pembakaran, MA (4).

Heri Budiman berhasil ditangkap saat bersembunyi di dalam sebuah masjid di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Selasa (29/4/2025).

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, pelaku sudah 3 kali menikah.

Sedangkan Heri Budiman dengan ibu korban belum ada jalinan pernikahan.

"Pelaku sudah melakukan pernikahan sebanyak tiga kali, kemudian dengan ibu korban ini hubungannya baru sebatas teman dekat atau pacaran," katanya, dikutip dari TribunTangerang.com, Rabu (30/4/2025).

Zain juga mengungkap, sosok Heri Budiman adalah pegawai di Bandara Soekarno Hatta.

"Berprofesi sebagai security atau satpam," tambahnya.

Baca juga: Balita Tewas Dibakar Pacar Ibu Korban: Ada Luka Memar di Alat Vital, Pelaku Sering Paksa Lakukan Ini

Hasil autopsi

Zain dalam kesempatannya turut membeberkan hasil autopsi terhadap korban MA.

Hasil tim forensik di RSUD Tangerang ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

"Ada kekerasan pada kepala. Termasuk juga temuan resapan darah di bagian leher dan kerongkongan."

"Kemudian di dinding luar anus ada luka memar," urai Zain, dikutip dari kanal YouTube tvOneNews.

Polisi masih terus mendalami kasus tersebut.

Termasuk belum terungkap motif Heri Budiman tega membakar anak dari kekasihnya itu.

"Untuk motif dan lain-lain nanti dilakukan pres rilis oleh Polda Metro Jaya," kata dia.

Zain menambahkan, pihaknya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna mengetahui penyebab terbakarnya korban.

"Saat ini masih dalam proses pemeriksaan laboratorium forensik lebih dulu untuk menemukan penyebab terbakarnya korban di TKP," tandas Zain.

Baca juga: Balita Diduga Dibakar di Dalam Kontrakan di Kawasan Kosambi Tangerang, Kunci Ditemukan di Selokan

Kronologi penemuan korban

Zain mengatakan kronologi terbakarnya bocah tersebut berawal ketika ibu korban berinisial F atau J mencari keberadaan anaknya di dalam rumah kontrakan yang ditempati oleh pelaku pada Minggu (27/4/2025). 

Lokasinya berada di Kampung Kresek, Desa Rawa Burung, RT 06 RW 09, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten.

Kala itu, Kondisi pintu rumah yang dikontrak F dalam kondisi terkunci.

"Awalnya ibu kandung sang anak mencari keberadaannya di rumah kontrakan tersebut namun terkunci," katanya pada Senin (28/4/2025), dikutip dari Tribun Banten.

Zain menuturkan sejumlah warga sekitar lalu membantu F untuk membuka kunci pintu rumahnya tersebut, tetapi tetap tidak berhasil.

Alhasil, F menghubungi penyewa kontrakan tersebut agar datang membawa kunci cadangan.

Namun, sembari menunggu penyewa kontrakan datang, warga justru menemukan kunci rumah F berada di dalam got yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.

Lalu, ibu MA pun langsung membuka pintu rumahnya dengan kunci yang ditemukan tadi dan langsung menemukan sudah tewas dalam kondisi hangus terbakar sebagian besar turuhnya.

Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul Sudah 3 Kali Menikah, Pelaku Pembakar Bocah di Tanjung Burung Tangerang Pacar Ibu Korban

(Tribunnews.com/Endra/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribuntangerang.com/Gilbert Sem Sandro)