Senin, 29 September 2025

Kasus Mutilasi di Serang Banten

Sosok Mulyana, Pelaku Mutilasi Pacar yang Hamil, Pernah Masuk Program 'Orang Pinggiran' Jualan Opak

Mulyana, pelaku mutilasi sadis kekasih yang hamil karena minta pertanggung jawaban. Mulyana ternyata pernah masuk program orang pinggiran jualan opak

|
Dok. Polres Serang Kota via TribunBanten.com.
PRIA MUTILASI PACAR - Pria di Banten bernama Mulyana (23), tega membunuh dan memutilasi kekasihnya, SA (19), karena ogah bertanggung jawab atas kehamilan korban. Mulyana ternyata pernah masuk program orang pinggiran 8 tahun silam jualan opak. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah sosok Mulyana, pemuda asal Kota Serang, Banten, pelaku mutilasi sadis kekasih yang hamil karena minta pertanggungjawaban.

Mulyana (23) menjadi sosok yang jadi perhatian publik karena aksi sadisnya.

Mulyana ditangkap atas kasus pembunuhan dan mutilasi terhadap kekasihnya sendiri, SA (19).

Kasat Reskrim Polresta Serang Kota, Kompol Salahuddin, mengatakan Mulyana ditangkap tanpa perlawanan di kawasan Pabuaran, Sabtu (19/4/2025).

"Saat ini, pelaku sudah dibawa ke kantor Polresta Serang Kota untuk menjalani pemeriksaan," kata dia, Minggu (20/5/2025), dikutip dari TribunBanten.com.

Lantas, siapakah sosok Mulyana?

Sosok Mulyana menjadi sorotan lantaran pernah masuk televisi saat dirinya masih duduk di bangku sekolah dasar.

Warga Kampung Baru Ciberuk, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Serang, Banten tersebut dulu dikenal sebagai penjaja Opak.

Hal tersebut terungkap dalam tayangan YouTube TRANS7 OFFICIAL 8 tahun silam.

Tepatnya pada 7 September 2016.

Baca juga: Motif Pria Mutilasi Pacar di Serang Banten: Emosi Minta Dinikahi karena Sudah Hamil

Sosok Mulyana dalam program tersebut dijuluki 'Si Penjaja Opak'.

Disebutkan, Mulyana tumbuh besar tanpa kasih sayang ibu.

Kedua orang tuanya memutuskan untuk bercerai sejak Mulyana berusia 2 tahun.

Mulyana akhirnya dirawat oleh kakek dan neneknya, yang kala itu membuat opak.

Barang dagangan neneknya lalu dijajakan oleh Mulyana.

Tiap hari pendapatan mereka mencapai Rp20.000 hingga Rp30.000 untuk dibelikan beras.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan