Minggu, 5 Oktober 2025

Jelang Pernikahan, Pria di Karanganyar Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Toilet Masjid

Pria di Karanganyar, Jawa Tengah ditemukan tewas jelang hari pernikahannya. Jasadnya ditemukan di toilet masjid dengan pisau menancap di dada

(Tribun Solo/Mardon Widiyanto)
TEMUAN MAYAT - Kolase Masjid Al Barokah di Karanganyar (Kiri) dan Mayat korban dievakuasi dari kamar mandi masjid (Kanan) di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Selasa (25/3/2025). Polisi sebut korban akan menikah pada pertengahan bulan April 2025 mendatang 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria ditemukan tewas di toilet masjid di Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (24/3/2025) malam.

Pria tersebut ditemukan tewas dengan pisau menancap di Masjid Al Barakah.

Jasadnya ditemukan warga sekitar pukul 19.30 WIB.

Korban yang bernama AP, warga Jumapolo, Karanganyar tersebut ditemukan warga dalam kondisi telungkup tanpa menggunakan atasan dan hanya mengenakan celana jins.

Mengutip TribunSolo.com, salah satu anggota PSC 119 Dinas Kesehatan Karanganyar Arif Ami Priyono mengatakan, ada pisau menancap di dada korban.

"Pada saat ditemukan kondisi pria tersebut sudah tidak bernafas dan tidak ada nadi dan dipastikan meninggal oleh Inafis Polres Karanganyar," ucap Arif.

Jasad korban pun telah dibawa ke RSUD Karanganyar.

Semetnara itu, Kapolres Karanganyar, AKBP Hadi Kristanto mengatakan, korban ternyata akan menikah setelah hari raya Idulfitri 1446 H/2025 mendatang.

"Ada informasi, korban memang berencana menikah dengan kekasihnya pasca lebaran," kata Hadi, dikutip dari TribunSolo.com.

Hadi menuturkan, pernikahan tersebut akan digelar pada pertengahan bulan April 2025 mendatang.

Namun, rencana tersebut kini pupus lantaran korban ditemukan meninggal dunia.

Baca juga: Identitas Mayat di Kamar Mandi Masjid Karanganyar Terungkap, Korban Berencana Menikah Usai Lebaran

"Kami juga meminta keterangan pihak perempuan terkait kejadian ini, dan kami masih menunggu orang tua korban masih di luar Karanganyar," kata dia.

Hadi juga mengatakan, korban meninggal dunia disebabkan karena kehabisan darah.

"Pisau itu masih tertancap di dada tepatnya bagian ulu hati dan kematiannya disebabkan kehabisan darah yang keluar dari luka tusuk korban, " kata Hadi, Selasa (25/3/2025).

TEWAS BERSIMBAH DARAH - Mayat seorang pria bersimbah darah tengah dievakuasi dari kamar mandi masjid Al Barokah di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Senin (24/3/2025). Korban tergeletak dengan posisi telungkup dengan kondisi pisau masih tertancap di bagian dadanya.
TEWAS BERSIMBAH DARAH - Mayat seorang pria bersimbah darah tengah dievakuasi dari kamar mandi masjid Al Barokah di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Senin (24/3/2025). Korban tergeletak dengan posisi telungkup dengan kondisi pisau masih tertancap di bagian dadanya. (PSC 119 Karanganyar via TribunSolo.com)

TribunSolo.com mewartakan, pisau yang menancap di dada korban merupakan pisau dapur.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved