Bendung Katulampa Bogor Siaga 4, Hujan Deras sejak 2 Hari Lalu Diduga Jadi Penyebab Banjir

TRIBUNNEWS.COM - Tinggi Muka Air (TMA) di Bendung Katulampa Bogor, Jawa Barat mencapai 50 sentimeter pada Rabu (5/3/2024) per pukul 07.00 WIB.

Hal tersebut membuat status Bendung Katulampa Bogor bertahan di Siaga 4.

"Pukul 07.00 WIB TMA 50 cm, siaga empat," tulis Kepala Pos Jaga Bendung Katulampa, Andi Sudirman dalam keterangannya. 

Mengutip TribunnewsBogor.com, dengan status siaga empat ini, debit air yang mengalir mencapai lebih dari 85 liter per detiknya.

Meski terlihat cerah, namun debit air di wilayah Katulampa Bogor Masih tinggi.

Bahkan, pada Selasa (4/3/2025), TMA di Bendung Katulampa mencapai 90 sentimeter.

Ketinggian muka air di Bendung Katulampa akibat hujan deras di kawasan hulu (Puncak) yang terjadi di dua hari kemarin.

Diketahui, banjir melanda di sejumlah titik di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Termasuk di Desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.

Ribuan kepala keluarga (KK) di Desa Bojong Kulur terdampak banjir sejak Selasa (4/3/2025) dini hari.

Air bahkan merendam hingga ketinggian tiga meter.

Baca juga: Terpantau Turun, Tinggi Muka Air Bendung Katulampa Bogor Pagi Ini 50 Cm Status Siaga 4

"Ada 4.792 KK yang terdampak aja satu desa (Bojong Kulur). Bojong Kulur ini memang terbesar penduduknya di Gunungputri," ujar Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi alias Jaro Ade di lokasi, Selasa (4/3/2025).

Mengutip TribunnewsBogor.com, tim SAR gabungan pun berupaya untuk mengevakuasi warga yang membutuhkan bantuan dengan perahu karet.

Namun, masih banyak warga yang memilih untuk tetap bertahan di rumah masing-masing karena memiliki lantai dua.

"Ya memang banyak yang bertahan mungkin ada barang, tidak mau ditinggal. Tapi untuk balita, anak-anak kecil, lansia, semua sudah bisa dievakuasi," katanya.