Feni Ere Ditemukan Meninggal di Palopo
Hilang Setahun Diduga Jadi Korban Pembunuhan, Kerangka Sales Mobil Feni Ere Dimakamkan Hari ini
Hilang setahun diduga jadi korban pembunuhan tragis, kerangka sales mobil Feni Ere dimakamkan di Bastem kampung neneknya.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jasad Feni Ere yang tinggal kerangka akan dimakamkan di kampung halaman neneknya di Pantilang, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu.
Pemakaman dilakukan Sabtu (22/2/2025) hari ini.
"Feni Ere akan dimakamkan di kampung halaman neneknya di Pantilang," kata Paman Feni Ere, Farwi, melalui whatsapp ke Tribun Toraja, Jumat (21/2/2025) pagi.
Diberitakan sebelumnya, polisi memastikan bahwa kerangka yang ditemukan di Kilometer 35, Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Palopo, Senin (10/2/2025) lalu, itu adalah Feni Ere.
Wanita berdarah Toraja ini merupakan seorang sales mobil di Palopo.
Feni Ere sendiri dilaporkan hilang ke Polres Palopo sejak 27 Januari 2024 lalu.
Saat kerangka ditemukan, bagian mulut terikat. Karena itu, kuat dugaan Feni Ere merupakan korban pembunuhan dan jasadnya dibuang ke hutan yang ada di perbatasan Toraja-Palopo itu.
Pihak keluarga juga menyakini hal itu. Karena, sebelum melaporkan hilang, orang tua Feni melihat darah di kamar serta di celana yang tergantung di pintu kamar Feni pada Kamis (25/1/2024).
Saat itu, Feni Ere sudah tidak bisa lagi dihubungi dan dinyatakan hilang.
Baca juga: Kronologis Feni Ere Setahun Menghilang Hingga Jasadnya Ditemukan Sudah Jadi Kerangka di Palopo
Saat ini, kerangka Feni Ere sudah dimasukkan ke dalam peti berwarna putih disemayamkan di rumah duka di Jl Pongsimpin, Kelurahan Mungkajang, Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo.
"Dalam setahun usaha keluarga mencari tak pernah berhenti, namun tidak ada hasil penemuan keberadaan Feni sampai kabar penemuan kerangka itu," jelas Farwi.
Farwi dan keluarga berharap polisi bisa mengusut kasus ini dan menangkap pelaku yang tega menghabisi nyawa Feni Ere tersebut.
Kronologis Hilangnya Feni Ere
Feni Ere yang bekerja sebagai sales mobil di Palopo, Sulawesi Selatan dilaporkan hilang kepada polisi pada Jumat (26/1/2024).
Keluarga membuat laporan setelah Feni Ere tak ditemukan berada di rumah sehari sebelumnya, Kamis (25/1/2024).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.