Tengkorak Manusia yang Ditemukan di Pantai Tepetetu NTT, Diduga Kuat Korban Kecelakaan Laut

TRIBUNNEWS.COM, MAUMERE – Warga Palue, Kabupaten Sikka, dikejutkan dengan penemuan tengkorak manusia di tepi Pantai Tepetetu, Dusun Sali, Desa Tuanggeo, Palue, pada Selasa (18/2/2025) sekitar pukul 17.00 WITA.

Kapolres Sikka, AKBP Moh Mukhson, melalui Kasie Humas Polres Sikka, Iptu Yermi Soludale, mengungkapkan bahwa identitas korban belum diketahui dan saat ini jenazah sementara diamankan di Pos Polisi Palue.

Menurut Yermi, setelah menerima laporan dari warga, anggota Bhabinkamtibmas Briptu I Gusti Ngurah Putra Kencana segera menuju lokasi.

Setibanya di lokasi yang hanya dapat diakses dengan berjalan kaki, mereka menemukan mayat dalam kondisi sudah menjadi tengkorak dan tanpa identitas, terdampar di bebatuan tepi pantai.

"Upaya evakuasi sempat mengalami kesulitan karena ombak besar terus menghantam," ujar Yermi.

Baca juga: Terdampak Letusan Gunung Lewotobi, Pengungsi di Dusun Mudin Kabupaten Sikka NTT Meninggal

Setelah sekitar 20 menit, jenazah akhirnya berhasil diangkat dengan bantuan perahu milik seorang warga dan segera dibawa ke Pos Polisi Palue untuk diamankan.

Sehari sebelumnya, pada Senin (17/2/2025) pukul 06.00 WITA, seorang nelayan menemukan bangkai perahu bertuliskan "3 Putri" yang tenggelam di perairan Pantai Cawalo, Desa Rokirole, Kecamatan Palue.

Perahu tersebut tanpa awak dan kemudian ditarik ke darat untuk diamankan di Pantai Langasawu, Dusun Ratumangge, Desa Maluriwu.

"Dugaan sementara, mayat tersebut merupakan korban kecelakaan laut yang terdampar akibat terbawa ombak, terutama karena di sekitar Palue juga ditemukan perahu tanpa awak," jelas Yermi pada Rabu (19/2/2025).

Saat ini, pihak kepolisian telah menghubungi tim medis guna melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap jenazah. (Pos Kupang/Arnold Welianto)

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Polisi Beberkan Penemuan Tengkorak di Palue Sikka NTT