Mayat Pria Tanpa Kepala dan Tak Berbusana Ditemukan di Jombang, Identitas Belum Diketahui

TRIBUNNEWS.COM - Warga Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, digegerkan dengan penemuan mayat pria tanpa kepala dan tak berbusana pada Rabu (12/2/2025).

Dikutip dari Tribun Jatim, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang hendak memancing.

Adapun saat ditemukan, mayat dalam posisi tertelungkup.

Penemuan tersebut pun dibenarkan oleh Kepala Dusun Dukuhmireng, Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh, Jombang, Retno Handayani.

"Ditemukan oleh warga yang mau mancing. Sudah tanpa kepala dan tanpa busana. Jasad laki-laki dan sudah dalam kondisi membusuk," ucapnya. 

Lantas, polisi langsung datang ke lokasi penemuan mayat tersebut dan melakukan evakuasi.

Kini, mayat tanpa kepala telah divisum dan dilakukan autopsi di RSUD Jombang untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Kapolres Jombang AKBP Ardi Kuniawan mengatakan pihaknya masih mengumpulkan sejumlah barang bukti di tempat kejadian perkara (TKP).

"Ini masih kumpulkan bukti dan keterangan saksi termasuk dari pemilik sawah. Kita sudah sebar anggota untuk memastikan apakah ada keluarga yang hilang atau tidak pulang," lanjutnya menambahkan. 

Baca juga: Terkuak Alasan Sunardi Batal Memasukkan Mayat Gadis Penagih Utang ke dalam Septic Tank

Ardi juga menyebut pihaknya belum mengetahui identitas dari mayat tanpa kepala tersebut.

Namun, mayat tersebut diperkirakan berusia 20-30 tahun.

"Belum bisa dipastikan berapa usianya, masih kita lakukan autopsi, mungkin sekitar 20 sampai 30 tahun," jelasnya.

Kepala Manusia Ditemukan di Lokasi Berbeda

Masih di hari yang sama, polisi menemukan kepala manusia di lokasi yang berbeda dengan penemuan jasad tanpa kepala sebelumnya.

Adapun kepala manusia itu ditemukan di sekitar Kali Konto, Dusun Kedung Lempuk, Desa Pesantren, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang.

Saat ditemukan, kepala manusia tersebut sudah dalam kondis membusuk dan dipenuhi belatung.

Kini, kepala manusia itu telah dievakuasi dan dibawa ke ruang jenazah RSUD Jombang untuk dilakukan autopsi.

Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang Septa Eko Budianto menuturkan dirinya mengetahui adanya penemuan kepala manusia tersebut dari pesan di grup WhatsApp.

"Informasi pertama yang saya terima itu dari grup WhatsApp. Ada warga sekitar yang menemukan kepala manusia di sekitaran Kali Konto, Kecamatan Tembelang," ucapnya saat dikonfirmasi di halaman Ruang Jenazah RSUD Jombang pada Rabu (12/2/2025).

Dia juga membenarkan kondisi kepala manusia tersebut sudah membusuk dan dipenuhi belatung di bagian bawah leher.

Bahkan, kata Eko, wajah kepala manusia tersebut sudah sulit dikenali.

"Yang saya lihat bagian kepala tadi laki-laki, rambutnya sudah terlepas dari bagian kepala. Untuk rambutnya pendek," ujarnya. 

Terpisah, Kasatreskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra mengatakan pihaknya belum bisa memastikan apakah kepala manusia tersebut merupakan bagian tubuh dari jasad pria tanpa kepala yang ditemukan di Kecamatan Megaluh. 

"Memang benar dari informasi yang kami terima, ada warga sekitar yang menemukan kepala manusia saat ini masih kami dalami, kami selidiki, kami lakukan autopsi terlebih dahulu, sehingga kami belum bisa memastikan apakah kepala tersebut merupakan bagian tubuh dari jasad yang ditemukan di Megaluh," ungkapnya. 

Ia menjabarkan jika kepala tersebut ditemukan di pinggiran Sungai Brantas di desa setempat, terdampar dan mengeluarkan bau busuk yang tercium oleh masyarakat. 

Dia pun berharap, lewat autopsi yang sudah dilakukan, bisa mengungkap apakah penemuan kepala manusia tersebut berhubungan dengan jasad tanpa kepala yang juga ditemukan sebelumnya.

"Kondisinya sudah penuh dengan belatung sehingga berharap dengan hasil autopsi nanti bisa memastikan apakah benar kepala ini merupakan bagian tubuh dari jasad yang sebelumnya kita temukan di Megaluh yang tanpa kepala," tukasnya. 

Sebagian artikel telah tayang di Tribun Jatim dengan judul "BREAKING NEWS: Jasad Tanpa Kepala di Jombang Gemparkan Warga, Identitas Belum Terungkap"

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jatim/Anggit Puji Widodo)