Senin, 29 September 2025

Pengacara di Bone Tewas Ditembak

Pengakuan Istri Pengacara Rudi S Gani, Terdengar Suara Ledakan hingga Korban Tangani Sengketa Lahan

Kasus tewasnya pengacara Rudi S Gani masih diselidiki Polda Sulsel. Korban ditembak orang tak dikenal saat makan malam bersama keluarga di Bone.

Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Istri Rudi S Gani, Maryam (45), mengungkapkan karakter almarhum suaminya yang selalu sabar dan tidak pernah bermasalah dengan orang lain saat ditemui di Ruang Forensik Dokpol Biddokkes Polda Sulsel, Jl Kumala, Kecamatan Tamalate, Makassar, Rabu (1/1/2025) siang. 

Setiap liburan, Rudi menjadi orang pertama yang merencanakan acara keluarga meskipun pekerjaannya sangat sibuk.

"Saat dia libur, dia selalu meluangkan waktu untuk acara makan-makan bersama kami," lanjutnya.

Baca juga: Misteri Penembakan Pengacara Rudi S Gani di Bone, Istri Ungkap Kasus Terakhir yang Ditangani

Sifat Rudi terus terbawa ketika sudah beristri dan punya anak.

"Sebagai seorang ayah, dia benar-benar menunjukkan rasa tanggung jawab yang luar biasa," tuturnya.

Kematian pria 49 tahun itu meninggalkan trauma bagi keluarga karena terjadi di depan mereka.

"Kami tahu profesinya penuh tantangan, menang atau kalah pasti ada risikonya. Namun, kami tidak pernah membayangkan kejadian seperti ini," tukasnya.

Pihak keluarga berharap petugas kepolisian dapat menangkap dalang dari aksi penembakan tersebut.

"Bagi kami, Rudi itu sangat baik. Dia selalu ada untuk kami, dan selalu menunjukkan kepedulian yang besar. Ini adalah kejadian yang sangat tragis bagi kami," pungkasnya.

Detik-detik Penembakan

Kasus ini berawal ketika Rudi ingin menyelesaikan pekerjaannya sebelum malam tahun baru dengan bertemu dengan klien di Bone

Rudi kemudian pergi ke rumah keluarga istrinya di Bone untuk merayakan tahun baru.

Berdasarkan kartu identitasnya, Rudi tinggal di Kelurahan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo, Makassar.

Baca juga: Sempat Bertemu Klien, Pengacara Rudi S Gani Tewas Ditembak di Rumah Keluarga Bone, Pelaku Kabur

Kasi Humas Polres Bone, Iptu Rayendra, mengatakan saksi sempat mendengar suara mobil berhenti di depan rumah keluarga istri Rudi pada malam hari.

Suara tembakan kemudian terdengar dan pelaku langsung melarikan diri.

"Selepas ledakan itu, Rudi kemudian tersungkur dengan luka tembakan pada bagian wajah. Kemudian, pelaku misterius langsung tancap gas meninggalkan lokasi," paparnya, Rabu (1/1/2025), dikutip dari TribunTimur.com.

Keluarga membawa Rudi ke puskesmas dalam keadaan bersimbah darah dan tak sadarkan diri.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan