Kanit Reskrim Polsek di Kaltim Meninggal Dipukuli Penimbun BBM, Kronologis & Sosok Aipda Kiswanto
Pelaku memukul Aipda Kiswanto berulang kali di bagian kepala. Setelah dibawa ke Puskesmas, nyawa Aipda Kiswanto tak bisa diselamatkan.
TRIBUNNEWS.COM, KALTIM - Aipda Kiswanto, Ps Kanit Reskrim Polsek Batu Sopang, Kalimantan Timur menjadi korban perlawanan pelaku kriminal.
Aipda Kiswanto meninggal dunia setelah dipukul berkali-kali oleh tersangka IN dan SA.
IN dan SA merupakan Target Operasi (TO) kasus Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal.
Mengutip TribunKamtim.co, peristiwa penganiayaan ini bermula saat Aipda Kiswanto tengah menjalankan tugas operasi penindakan BBM ilegal di RT 05 Desa Batu Botuk, Kecamatan Muara Komam, Kabupaten Paser, Selasa (17/12/2024) sekitar pukul 10.30 Wita.
Baca juga: Sosok AKP Herry Yusman, Kapolsek Pemulutan Dicopot Kapolda Sumsel, Buntut Gudang BBM Ilegal Meledak
Saat itu Aipda Kiswanto bertugas bersama dua anggota lainnya.
Mereka melaksanakan patroli dan operasi penindakan BBM ilegal.
Lalu tim mendapati sebuah mobil pikap mencurigakan yang diduga mengangkut BBM jenis Pertalite tanpa izin yang selama ini menjadi target operasi polisi.
Saat personel turun dari kendaraan untuk melakukan pemeriksaan, tiba-tiba pelaku dengan nada marah dan bersikap agresif melakukan perlawanan.

Pelaku memukul Aipda Kiswanto berulang kali menggunakan tangan di bagian kepala yang menyebabkan korban terluka.
Aipda Kiswanto kemudian segera dilarikan ke Puskesmas Muara Komam.
Namun setelah mendapatkan penanganan medis, nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Aipda Kiswanto gugur dalam tugas.
Kapolres Paser AKBP Novy Adi Wibowo membenarkan peristiwa tersebut.
Baca juga: 2 Kapolsek di Ogan Ilir Sumsel Dicopot Buntut Ledakan Gudang BBM Ilegal, Kini Diperiksa Propam
"Betul, anggota kami sedang melakukan upaya penegakan hukum terhadap dugaan penyalahgunaan BBM bersubsidi, dan saat ini terduga pelaku sudah diamankan di Polres Paser," ujar AKBP Novy Adi Wibowo dilansir Tribratanews.kaltim.polri.go.id.
Sementara tersangka IN dan SA yang diduga terlibat dalam insiden ini telah diamankan di Polres Paser.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.