Minggu, 5 Oktober 2025

Bocah 4 Tahun Tewas Tenggelam di Sungai Brantas Malang, Sempat Cuci Tangan di Pinggir Sungai

Nasib pilu dialami bocah bernama Kurt Cobain (4) asal Kota Malang usai dilaporkan hanyut di Sungai Brantas kawasan Jodipan, Sabtu (23/3/2024).

Editor: Abdul Muhaimin
Grid.ID
Ilustrasi tenggelam. Seorang anak berusia empat tahun dilaporkan hanyut di Sungai Brantas yang berada di kawasan Kelurahan Jodipan, Kota Malang, Sabtu (23/3/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Benni Indo

TRIBUNNEWS.COM - Seorang balita tewas tenggelam di Sungai Brantas, Kelurahan Jodipan, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (23/3/2024).

Balita berusia 4 tahun tersebut bernama Kurt Cobain atau akrab disapa Aro.

Paman Aro, Sigit menceritakan detik-detik keponakannya tenggelam.

Sigit sempat mengajak korban naik sepeda motor menuju rumah temannya, namun oleh sang ibu dilarang.

Kemudian Aro bermain dengan seorang temannya. Ia bermain gundukan tanah di pinggir Kali Brantas.

Selesai bermain tanah, Aro bermaksud mencuci tangannya yang kotor di sungai. Namun nahas, posisi daratan yang terlalu tinggi dari air mengakibatkan ia terjatuh.

"Satu orang temannya yang sebaya naik ke atas minta pertolongan. Ia bertemu dengan kakaknya Aro yang baru selesai salat di masjid," ujar Sigit.

Peristiwa tenggelamnya Aro diperkirakan terjadi sekitar pukul 12.00 siang. Aro adalah anak terakhir dari empat bersaudara.

"Dia masih belum sekolah," jelas Sigit.

Diungkapkan Sigit, anak-anak perkampungan sering bermain di pinggir sungai karena tidak ada fasilitas seperti taman bermain. Sigit juga juga tumbuh dan bermain di pinggiran sungai.

"Di sini tidak ada tempat bermain, tidak ada taman, tidak ada lapangan. Jalan raya juga bahaya. Paling dekat ya Alun-alun Merdeka," paparnya.

Baca juga: Ayah dan Anak Balitanya yang Dilaporkan Tenggelam di Kali Cirarab Tangerang Ditemukan Tak Bernyawa

Bhabinkamtibmas Kelurahan Jodipan Aiptu Hendri menjelaskan, petugas dari tim relawan telah berada di lokasi untuk mencari korban. Ada tim dari PMI, BPBD dan relawan.

"Saya menerima laporan pukul 1 siang. Saya langsung menuju lokasi. Di sini juga ada Babinsa," katanya.

Hingga pukul 15.30, pencarian masih berlangsung di lokasi. Petugas pencarian menyisir hingga ke bawah lebih dari 1 Km. Warga juga banyak berkumpul untuk melihat proses pencarian.

3 Bocah Tewas Tenggelam di Makassar

Sebanyak tiga bocah ditemukan tewas tenggelam di perairan jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar, Sulawaesi Selatan pada Minggu (17/3/2024) sore.

Awalnya, para korban ke pantai untuk berenang.

Lokasi penemuan ketiga korban sekitar 500 meter dari Trans Mall Makassar.

Baca juga: Berenang di Kolam Pemandian Air Panas Bareng Ibunya, Bocah 5 Tahun Tewas Tenggelam

Identitas ketiga korban yang masih berusia 11 tahun yakni Putri Rahayu, Reva dan Salva.

Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono melaporkan korban merupakan siswa sekolah dasar.

"Korban pelajar SD kelas 3," jelas Aris Sumarsono dalam laporannya.

Sosok Putri Rahayu ternyata datang ke lokasi bersama orangtuanya Syahril.

Namun dalam kronologinya, Syahril ternyata tak melihat saat ketiga korban menghilang.

Bermula dari ketiga korban yang naik dari air bermain pasir.

Saat itu, Syahril sedang beranjak ke sepeda motornya untuk mengambil kunci.

Namun saat kembali ketiga anak tersebut tak lagi berada di lokasi.

"Saksi (Syahril) langsung mengecek kelokasi terakhir korban berenang dan menemukan 2 orang korban terapung dan satunya tidak terlihat," lanjutnya.

Setelah itu, saksi lainnya Jufri datang membantu mencari korban.

Baca juga: Pelajar SMK Tenggelam 6 Hari Lalu, Pencarian Diperluas Sampai ke Pelabuhan Tanjung Pinang

Kemudian berenang hingga mendapat korban ketiga.

Ketiga korban pun dibawa naik ke pinggir pantai hingga pukul 16.00 Wita personil Polsek Tamalate tiba di TKP.

Saat ini, ketiga korban sudah dibawa ke rumah duka di Jl Kakatua.

"Sekitar pukul 13.00 wita saksi bersama 3 orang korban tiba di pantai kemudian mandi dan berenang dan diawasi oleh saksi Lk. Syahril," jelas Aris Sumarsono dalam laporannya.

"Berselang kurang lebih 10 menit kemudian ketiga korban naik kepasir dan bermain. Tidak lama kemudian saksi kembali kesepeda motornya untuk mengambil kunci motor," lanjutnya.

Baca juga: 2 Korban Perahu Tenggelam di Banyuasin Ditemukan Tak Bernyawa Setelah 3 Hari Pencarian

Saat kembali ke lokasi, ketiga anak tersebut telah menghilang dari lokasi bermain.

Saksi yang panik kemudian mengecek lokasi terakhir ketiganya berenang.

Akhirnya menemukan dua korban yang sudah mengapung sementara satu lainnya tak terlihat.

"Tidak lama kemudian ketiga korban tiba-tiba hilang kemudian saksi langsung mengecek kelokasi terakhir korban berenang dan menemukan 2 orang korban terapung dan satunya tidak terlihat," katanya.

Diketahui, Ketiga anak tersebut ditemukan tenggelam di perairan yang kerap jadi tempat nongkrong remaja Makassar.

Lokasi tersebut akrab dikenal dengan sebutan "batu-batu".

Biasanya lokasi tersebut jadi tempat menikmati senja di sore hari.

Artikel tersebut telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Nasib Pilu Bocah Bernama Kurt Cobain asal Malang, Hanyut di Sungai Brantas saat Hendak Cuci Tangan

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved