Jumat, 3 Oktober 2025

Perampokan Minimarket di Indramayu, Karyawan Ini Sempat Bengong Lihat Pelaku Todongkan Senjata Api

Seorang perampok beraksi di sebuah minimarket Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (10/2/2024) sekitar pukul 19.05 WIB.

Editor: Adi Suhendi
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Polisi saat melakukan olah TKP di lokasi minimarket di Desa Gabus Kulon, Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu, Minggu (11/2/2024). 

TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU - Seorang perampok beraksi di sebuah minimarket Desa Gabus Kulon, Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (10/2/2024) sekitar pukul 19.05 WIB.

Pelaku diduga menggunakan senjata api menodong karyawan minimarket saat melancarkan aksinya.

Kapolsek Gabuswetan, AKP Agus Kristiana mengatakan, pelaku saat ini sedang dalam pengejaran polisi.

"Berdasarkan hasil keterangan saksi-saksi, pelaku beraksi seorang diri," kata Agus Kristiana kepada Tribuncirebon.com, Minggu (11/2/2024).

Agus menceritakan detik-detik kejadian perampokan tersebut.

Baca juga: Sosok RC, Pelaku Perampokan yang Tewas Ditembak Polisi, Beraksi sejak 2021 di Sumatra Barat

Menurutnya saat itu, pelaku masuk ke minimarket dan langsung melakukan penodongan kepada karyawan yang sedang berjaga.

Suasana saat itu sedang sepi dan wilayah setempat tengah diguyur hujan deras.

Lanjut Agus, pelaku lalu meminta kepada karyawan untuk top up Ovo senilai Rp 14 juta sambil menodongkan senjata diduga senjata api.

Namun, karena terbatas limit, top up yang bisa dilakukan hanya Rp 500 ribu.

Pelaku pun kemudian meminta karyawan untuk mengeluarkan uang yang ada di kasir.

Uang senilai kurang lebih Rp 1,8 juta pun ikut digasak.

Baca juga: Detik-detik Ibu dan Anak di Pasuruan Dibunuh Tetangga, Motif Perampokan Masih Didalami

Selain itu, pelaku juga menggasak sebanyak 39 bungkus rokok berbagai merk.

"Total kerugian yang dialami kurang lebih Rp 3.650.000," ucap dia.

Kasus ini diketahui sedang dalam penanganan polisi.

Pihak kepolisian, sejak menerima laporan langsung menuju lokasi kejadian dan melalukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Pengakuan Karyawan Minimarket

Aksi perampokan tersebut pun viral setelah rekaman video CCTV tersebar di media sosial.

Seorang karyawan minimarket, Windari menceritakan detik-detik kejadian perampokan tersebut terjadi.

Menurutnya, saat itu ia tengah main ponsel di kasir.

"Terus habis itu tiba-tiba, dikira mah orang tuh mau belanja, waktu itu saya masih belum tahu, masih santai," ujar Windari kepada Tribuncirebon.com di Mapolsek Gabuswetan, Minggu (11/2/2024).

Windari menceritakan, ia saat itu terheran karena ada temannya yang sesama pegawai tiba-tiba lari ke belakangan.

Saat melihat ke arah perampok tersebut, ternyata dia membawa senjata diduga senjata api (Senpi).

"Saya di situ sempat bengong, ini orang beneran enggak ya? Karena bisanya orang beli kan suka becanda ya," ujar dia.

Windari pun langsung takut, saat perampok itu meminta seluruh pegawai diam dan jangan ada yang berteriak.

Perampok itu lalu meminta diambilkan rokok hingga uang yang ada di kasir, hingga top up OVO.

Total kerugian, kata Windari, mencapai sekitar Rp 3 juta.

"Kalau pelakunya satu orang, dia enggak ada teman-temannya dia sendiri," ujar dia.

Penulis: Handhika Rahman

Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Cerita Pegawai Minimarket Saat Ditodong Perampok Bersenpi di Indramayu: Disuruh Diam dan Ambil Uang

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved