Kominfo Mendukung Penuh Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Keuskupan Agung Samarinda
Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) mendukung penuh penyelenggaraan kegiatan Literasi Digital di Keuskupan Agung Samarinda.
Anthonius Steven Lalu menyampaikan bahwa kita diminta untuk adaptasi bisa menyesuaikan, bisa mengubah diri supaya kita produktif, dan sebagai OMK mari kita produktif, pesan-pesan positif di dunia digital. Di tahun politik mari kita menjadi duta damai membawa pesan positif.
Mgr. Yustinus Harjosusanto, MSF Mewakili Keuskupan Agung Samarinda, mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Kementerian Kominfo yang telah mendukung penuh penyelenggaraan kegiatan Literasi Digital di Keuskupan Agung Samarinda, Komisi Komsos KWI yang juga telah menjalin relasi dan bersinergi dengan pihak-pihak terkait guna menyukseskan acara ini, serta Komsos di Keuskupan Regio, Kalimantan.
“Penyelenggaraan kegiatanini sesungguhnya merupakan sebuah kesempatan besar bagi para peserta agar dapat mempelajari bagaimana cara untuk bijak dan terampil dalam menggunakan platform media digital. Semoga Orang Muda sekalian menjadi semakin terampil dan bijak dalam. Selamat mengikuti seminar semoga bermanfaat, Tuhan Memberkati.” kata Yustinus Harjosusanto.
Rosarita Niken Widiastuti yang menjadi narasumber pada kegiatan ini membahas soal "Tips dan Trik Menjaga Data Pribadi di Dunia Digital"
Menurutnya, berdasarkan data yang diperoleh dari Hootsuite (We are Social), disebutkan bahwa Tren Pengguna Internet dan Media Sosial di Indonesia Tahun 2021 dengan rincian sebagai berikut:
- Total Populasi 274,9 Juta
- Pengguna Mobile Unik 345,3 juta (125,6Y0 dari total populasi)
- Pengguna Internet: 202,6 juta (7396 dari total populasi)
- Pengguna Media Sosial Aktif: 170 juta (61,8 juta dari total populasi)
"Sejalan dengan berkembangnya teknologi dari waktu ke waktu, tentunya kita juga dituntut untuk dapat beradaptasi dengan segala perubahan yang ada. Dalam hal ini, dapat dilihat dari munculnya berbagai jenis pekerjaan-pekerjaan baru, lingkungan yang sangat dinamis, yang terus menuntut kita untuk terus berkreasi, berinovasi dan berubah mengikuti perkembangan," ujar Niken.
"Lahirnya sebuah inovasi tentunya dapat berdampak secara positif dan negatif. Begitu pula dengan hadirnya internet di tengah-tengah kita, ada banyak dampak positif dari penggunaan internet seperti Media pertukaran data, kemudahan berbisnis, media berkomunikasi, mempermudah bidang pemerintahan, sosial, ekonomi, dsb," sambung Niken.
Menurut Niken, tidak sedikit pula dampak negatif yang dihasilkan dari penggunaan internet yakni, Timbulnya ujaran kebencian, tindak penipuan, kecanduan internet, perjudian, pornografi, pencurian data pribadi, bullying, dan hal negatif lainnya.
"Hal lain yang kiranya tidak boleh luput saat menggunakan media sosial adalah etika di dunia siber yang juga penting untuk dapat diperhatikan dimana beberapa hal diantaranya adalah berupa tanggung jawab, empati, otentik, kearifan, dan integritas," ujar Niken.
Sementara itu, Mirzha Yonathan Simangunsong yang juga menjadi narasumber pada kegiatan ini menjelaskan soal "Pemanfaatan Teknologi Digital bagi Kaum Milenial"
Menurutnya, keterbatasan jarak akibat larangan physical distancing selama pandemic Covid-19 memunculkan tren baru di masyarakat dimana salah satu gaya hidup yang mulai berubah adalah cara komunikasi yang bergantung pada media digital.
"Masa revolusi industri 4.0 membawa dampak pada cara berfikir manusia, hal tersebut pula yang ditenggarai menjadi penyebab individu dalam memperkirakan strategi yang akan digunakan guna meningkatkan perekonomian di masa yang akan datang. Sebagai contoh dalam meningkatkan perekonomian saat ini salah satunya adalah melalui ekonomi kreatif," jelas Mirzha.
Mirzha juga menjelaskan bahwa smartphone production telah menjadi tren video marketing yang besar sejak tahun 2022. Hal ini disebabkan oleh banyaknya perusahaan dan pegiat konten yang ingin mengurangi budget untuk keperluan produksi.
Tak hanya itu, kualitas kamera yang dimiliki oleh para pengguna smartphone tersebut juga kini tak kalah jauh bila dibandingkan dengan kamera DSLR.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia
Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo)
Keuskupan Agung Samarinda
Keuskupan Agung Pontianak
Orang Muda Katolik (OMK)
SDG04-Pendidikan Berkualitas
Konten Berasaskan Pancasila: Cerdas Bermedia Sosial |
![]() |
---|
Senjata Melawan Hoaks Tema Kegiatan Literasi Digital di Surabaya |
![]() |
---|
Sebagian Besar Pelajar SD Punya Medsos, Literasi Media Sangat Perlu |
![]() |
---|
Sambut Warga Baru di IKN Umat Katolik Keuskupan Agung Samarinda Siap Jadi Motor Pemelihara Persatuan |
![]() |
---|
Pekan Literasi Digital, Kemkominfo Dorong Produktivitas Masyarakat Lewat Digitalisasi UMKM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.