Minggu, 5 Oktober 2025

Fakta Lift Jatuh di Sekolah Azzahra Lampung Akibatkan 7 Pekerja Tewas: Kronologi hingga Penyebab

Berikut fakta lift yang jatuh di Sekolah Azzahra Lampung sehingga mengakibatkan tujuh pekerja tewas pada Rabu (5/7/2023).

Capture Kompas TV
Lift barang yang digunakan 9 pekerja di bangunan Sekolah Azzahra Bandar Lampung, Lampung. Berikut fakta lift yang jatuh di Sekolah Azzahrah Lampung sehingga mengakibatkan tujuh pekerja tewas pada Rabu (5/7/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Tujuh pekerja bangunan tewas usai terjatuh dari lift di Sekolah Azzahra, Bandar Lampung pada Rabu (5/7/2023) sore.

Dikutip dari Tribun Bandar Lampung, sebenarnya ada sembilan pekerja bangunan yang menjadi korban.

Namun, dua pekerja lain dinyatakan selamat dan telah dirawat secara intensif di RS Bumi Waras, Bandar Lampung.

Pihak Polda Lampung pun langsung melakukan penyelidikan usai kejadian tersebut.

Kemudian, bagaimana pihak Sekolah Azzhara menanggapi insiden ini?

Baca juga: Penyebab Lift Jatuh di Lampung dan Menewaskan 7 Pekerja Bangunan, Tali Sling Lift Putus di Lantai 5

Selengkapnya berikut rangkuman fakta terkait insiden tewasnya tujuh pekerja bangunan akibat jatuh dari lift di Sekolah Azzahra.

Kronologi versi Saksi

Saksi insiden jatuhnya tujuh pekerja bangunan dari lift hingga tewas yaitu pihak keamanan Sekolah Azzahra, Arifan Hidayat membeberkan kesaksiannya.

Ia mengungkapkan insiden terjadi pada Rabu sore sekira pukul 16.30 WIB.

Arifan mengatakan para pekerja bangunan tersebut berniat unutk pulang usai menyelesaikan pekerjaannya.

"Kejadian itu terjadi pada pukul 16.30 WIB saat pekerja hendak pulang setelah menyelesaikan pekerjaan di lantai atas."

"Begitu kejadian saya langsung bantuin korban masuk ke dalam mobil. Totalnya ada 9 orang dewasa lelaki semua yang menjadi korban," katanya masih dilansir Tribun Bandar Lampung.

Arifan mengatakan para korban mengalami luka berupa patah kaki.

"Jadi korban itu mereka sadar semua pada saat itu, tapi semua pekerja patah kaki," tuturnya.

Sementara menurut salah satu warga sekitar, Yusuf mengungkapkan sempat mendengar dentuman keras dari arah sekolah.

Ia mengaku tidak tahu jika dentuman keras yang didengarnya adalah insiden jatuhnya pekerja bangunan.

"Saya sebenarnya tidak tahu kalau ada kecelakaan, baru tahu setelah Maghrib tadi."

"Tadi sore memang ada suara keras kayak benda jatuh, tapi saya enggak tahu itu suara apa," bebernya.

Polisi: Penyebab Lift Jatuh Diduga Akibat Beban Berlebih

Lift barang yang digunakan 9 pekerja di bangunan Sekolah Azzahra Bandar Lampung, Lampung.  Polresta Bandar Lampng masih melakukan penyelidikan terkait jatuhnya lift di Sekolah Azzahra Bandar Lampung yang mengakibat 7 pekerja bangunan dan 2 lainnya kini dalam kondisi kritis.
Lift barang yang digunakan 9 pekerja di bangunan Sekolah Azzahra Bandar Lampung, Lampung. Polresta Bandar Lampng masih melakukan penyelidikan terkait jatuhnya lift di Sekolah Azzahra Bandar Lampung yang mengakibat 7 pekerja bangunan dan 2 lainnya kini dalam kondisi kritis. (Capture Kompas TV)

Dirkrimum Polda Lampung, Kombes Pol Reynold Hutagalung mengungkapkan penyebab jatuhnya lift di Sekolah Azzahra diduga akibat beban yang melebihi kapasitas.

Alhasil, katanya, tali penahan lift terputus dan jatuhnya lift tidak dapat dihindarkan.

"Memang dampak akibat terjadinya lift jatuh karena tali pengait dari lift putus dan hak ini secara logika kami melihat beban yang ditanggung oleh mesin kateol lift ini terlalu berat," katanya pada Kamis (6/7/2023).

"Karena lift ini sebetulnya hanya untuk pengangkut barang dan diisi dengan pekerja sebanyak sembilan orang yang bersama-sama menaiki lift tersebut," sambungnya.

Reynold mengungkapkan pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap pihak keluarga untuk melakukan identifikasi.

Baca juga: Polresta Bandar Lampung Masih Selidiki Kasus Anjloknya Lift yang Tewaskan 7 Pekerja

Selain itu, sambungnya, juga akan memintai keterangan pihak Sekolah Azzahra terkait pembangunan yang tengah dikerjakan.

"Saat ini kami sedang melaksanakan tugas dalam penyelidikan apakah ada satu melalaikan dalam menentukan adanya peristiwa pidana."

"Kami bekerja sama dengan yayasan Azzahra sedang melakukan investigasi terkait dengan kapan dimulainya kontrak kerjasama dan melakukan pendalaman terhadap perusahaan yang melakukan renovasi di sini," kata Reynold.

Diduga Tutup-tutupi Insiden Kecelakaan, Kepsek: Tidak Berniat, Kami Syok

Kepala Sekolah SD Azzahra
Kepala Sekolah SD Azzahra, Iqbal Hafidz Hakim.

Terpisah, Kepala Sekolah SD Azzahra, Iqbal Hafidz Hakim menepis isu pihaknya menutup-nutupi insiden ini.

Iqbal mengatakan tidak ada niatan untuk menutup-nutupi tetapi pihaknya masih dalam kondisi syok.

"Jadi terkait tidak lapor itu bukan kami tutupi, tapi posisi memang semuanya syok," katanya masih dilansir Tribun Bandar Lampung.

Dia mengungkapkan pihaknya lebih ingin berfokus pada penanganan pasca insiden kecelakaan.

"Karena posisi sekolah juga lagi libur dan tidak ada orang. Jadi satpam dan OB (office boy), kami fokus pada penanganan kecelakaan dan itu butuh waktu."

"Ketika saya tanya pas malam hari juga, mereka masih bengong," jelasnya.

Sementara terkait vendor yang merekrut para pekerja, Iqbal mengaku tidak mengetahuinya.

Ia mengklaim bahwa hal tersebut bukanlah urusan pihak sekolah.

"Jadi para pekerja ini dari vendor dan kami masih telusuri," ujar Iqbal.

"Kami tidak mengurusi terkait vendor itu," imbuhnya.

Baca juga: Kronologi 7 Pekerja di Lampung Meninggal Jatuh dari Lift, Polisi Lakukan Penyelidikan dan Olah TKP

Iqbal menjelaskan, para pekerja bangunan tersebut sudah bekerja sejak April 2023.

Menurutnya, para pekerja tersebut sedang mengerjakan pembangunan sport area di lantai paling atas gedung tersebut.

"Jadi di lantai atas itu, kami sedang membuat sport area seperti lapangan futsal, basket dan kreatif area," imbuhnya.

Identitas Korban

Kasat Reskrim Porlesta Bandar Lampung, Kompol Dennis Arya Putra membeberkan identitas korban tewas dan luka akibat insiden lift jatuh di Sekolah Azzahra.

Dia mengungkapkan ada tujuh pekerja yang tewas dan dua orang luka parah.

"Ada tujuh pekerja yang tewas dari insiden lift maut Sekolah Azzahra dan dua korban lainnya sedang mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Bumi Waras (RSBW)," katanya.

Berikut daftar korban akibat lift jatuh di Sekolah Azzahra:

Daftar Korban Tewas

1. Romi (32) Jalan DR Harun 1, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung.

2. Edy Mulyono (38) Jalan Suban, Kecamatan Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan.

3. Udin (65) warga Jalan Pangeran Emir M Noer, Kecamatan Telukbetung Utara, Bandar Lampung.

4. Rahmatullah (38) warga Jalam AMD Kelurahan Tanjung Gading, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung.

5. Selamet Saparudin (44) warga Jalam AMD Kota Jawa, Kelurahan Negeri Olok Gading, Kecamatan Telukbetung Barat, Bandar Lampung.

6. Asep Nursyamsi (39) warga Tanjung Jati, Kelurahan Negeri Olok Gading, Kecamatan Telukbetung Timur, Bandar Lampung.

7. Ahmad Burhan (39) warga Jalan Bungur, Kelurahan Negeri Olok Gading, Kecamatan Telukbetung Timur, Bandar Lampung

Baca juga: Lift yang Dipakai Anjlok, 7 Pekerja di Lampung Tewas, 2 Kondisi Kritis

Daftar Korban Luka

1. Sutaji (25) warga Dusun Seribu, Kelurahan Gebang, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran.

2. Herizal (42) warga Kelurahan Kupang Kota, Kacamatan Telukbetung Utara, Bandar Lampung.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Lampung/Bayu Saputra/Riyo Pratama/Heribertus Sulis/Hurri Agusto)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved