Senin, 29 September 2025

Dua Mahasiswa Unitri Malang Tewas karena Dikeroyok dan Bunuh Diri, Ini Kata Pihak Kampus

Sebanyak 2 mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang meninggal. Satu mahasiswa tewas karena dikeroyok, satu lagi karena bunuh diri.

Editor: Abdul Muhaimin
SuryaMalang.com /Istimewa
LOKASI KEJADIAN - Krisnael Murri (23), mahasiswa jurusan Agribisnis Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang tewas akibat bentrokan antarmahasiswa, Minggu (25/6/2023) dini hari. Peristiwa berdarah itu terjadi di salah satu kafe di Desa Tegalgondo Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Krisnael asal Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sylvianita Widyawati

TRIBUNNEWS.COM - Dua mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang, Jawa Timur dikabarkan meninggal. 

Mahasiswa prodi Agribisnis Fakultas Pertanian bernama Krisnael Murri meninggal dunia karena dikeroyok teman-temanya yang mabuk di sebuah kafe di Desa Tegalgondo, Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang, Sabtu (24/6/2023).

Sedangkan mahasiswi angkatan 2018 bernama Fransisca meninggal karena bunuh diri.

Di mata Kaprodi Agribisnis Ninin Khoirunnisa, sosok Murri dikenal tidak ada masalah.

"Memang saya gak hafal satu-satu mahasiswa. Kuliahnya juga biasa saja dan tidak ada masalah. Bahkan sebelum kejadian itu, ia menghadap saya minta tanda tangan karena Selasa (27/6/2023), ia akan seminar proposal (sempro)," jelas Ninin saat dihubungi Tribun Jatim Network.

Baca juga: Sosok Mahasiswa di Malang yang Tewas Dikeroyok Teman, Akan Ikuti Seminar Proposal Minggu Ini

Ia menyatakan tidak tahu pasti masalahnya apa yang menimpa Murri. Yang jelas bukan kegiatan kampus.

"Mungkin kegiatan orda. Murri termasuk yang diundang. Tapi yang mengundang juga tidak tahu siapa," jawabnya.

Ia menyebut Murri adalah mahasiswa angkatan 2018.

"Tadi pagi saya juga lewat Tegalgondo tapi gak tahu ada kejadian itu. Sebab saya fokus mengurus mahasiswa saya lain yang bunuh diri," jawabnya.

Namanya Fransisca. Jadi ada dua mahasiswanya yang meninggal dunia kemarin.

Ia menyebut jika mahasiswa yang satu angkatan dengan Murri itu sudah menyelesaikan ujian skripsinya tahun lalu.

"Tapi ia belum melaksanakan revisi skripsinya sehingga belum bisa diwisuda," jawabnya. Saat ia mendapat informasi mahasiswanya bunuh diri, ia merasa lemas. Kedua mahasiswa itu disemayankan di Gotong Royong.

Baca juga: Mahasiswa di Malang Tewas Dikeroyok Teman, Polda Siagakan 60 Anggota Brimob hingga Kronologi

Malam ini bergantian dipulangkan ke daerahnya. Almarhum Murri ke Sumba dan Fransisca ke Manggarai NTT.

"Kedua almarhum disemayamkan di Pavilium Anggrek," jawabnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan