Sabtu, 4 Oktober 2025

Pembunuhan di Indramayu

Warga Telanjangi Perilaku Pembunuh Ibunda Anggota DPR, Si Panjang Tangan yang Celamitan

AKP Muhammad Hafid Firmansyah menyampaikan, pelaku diketahui juga orangnya celamitan.

Editor: Hendra Gunawan
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Bambang Hermanto (baju putih) menangis saat menggotong keranda berisikan jenazah ibundanya, Hj Casinih (52) yang meninggal dunia secara tidak wajar, Jumat (26/5/2023) 

Baca juga: Pembunuh Ibu Anggota DPR di Indramayu Bukan Orang Jauh, Pelaku Merupakan Pekerja di Rumah Korban

kepada polisi, pelaku T mengaku dirinya kerap dimarahi korban sehingga nekat menganiaya ibunda anggota DPR RI itu hingga meninggal dunia.

Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar mengatakan tersangka berinisial T adalah pembunuhan Ibu anggota DPR Fraksi Golkar, ia bertugas untuk membantu membersihkan rumah korban.
Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar mengatakan tersangka berinisial T adalah pembunuhan Ibu anggota DPR Fraksi Golkar, ia bertugas untuk membantu membersihkan rumah korban. (Tangkap layar Kompas Tv)

Namun benarkah pembunuhan ini hanya dilatarbelakangi motif sakit hati?

Ataukah ada motif lain di balik peristiwa pembunuhan ini?

Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait motif sebenarnya dalam kasus pembunuhan ini.

Berikut fakta-fakta terkait kasus pembunuhan ibu anggota DPR RI Bambang Hermanto, awal mula penemuan jasad korban hingga sosok pelaku T.

Awal Mula Penemuan Jasad Korban

Penemuan jasad Iin Casinih berawal saat anak korban, Adam Bachtiar--adik Bambang--sempat kesulitan menghubungi ibunya.

Baca juga: Detik-detik Penemuan Jasad Ibu Kandung Anggota DPR RI di Indramayu, Tangan dan Kaki Korban Terikat

Karena khawatir Adam kemudian mengecek rumah ibunya tersebut pada Kamis malam.

Saat akan masuk, pintu rumah terkunci dan lampu dalam kondisi mati.

Baca juga: Ibu Anggota DPR dari Golkar Dibunuh, Pelaku Kerap Bekerja di Rumah Korban

Setelah beberapa kali diketuk, ia tak mendapat jawaban dari ibunya.

Karena curiga, ia memanggil Johana (42), pembantu di Rumah Aspirasi Bambang Hermanto.

Keduanya kemudian membuka paksa jendela rumah tersebut.

Baca juga: Jenazah Ibu Anggota DPR Pertama Kali Ditemukan Adik Bambang Kamis Malam, Peristiwa Pembunuhan Rabu

Fahri mengatakan, berdasarkan hasil visum, korban mengalami luka memar di wajah serta patah tulang di bagian dada dan iga.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved