Senin, 6 Oktober 2025

5 Korban Speedboat Tenggelam di Perairan SBT Maluku Ditemukan Selamat di Perairan Banda

Kelima korban ditemukan oleh kapal nelayan KM Maya Mandiri 16, Jumat (26/5/2023) sekitar pukul 03.00 pagi di Perairan Banda.

Editor: Dewi Agustina
Istimewa
Lima warga Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat setelah dilaporkan hilang kontak selama dua hari sejak Rabu (24/5/2023). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto

TRIBUNNEWS.COM, AMBON - Lima warga Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat setelah dilaporkan hilang kontak selama dua hari sejak Rabu (24/5/2023).

Kelima korban ditemukan oleh kapal nelayan KM Maya Mandiri 16, Jumat (26/5/2023) sekitar pukul 03.00 pagi di Perairan Banda.

"Setelah mengetahui koordinat kapal tersebut, KN SAR Abimanyu langsung menuju koordinat terakhir KM Maya Mandiri guna melaksanakan proses evakuasi korban," ucap Kepala Basarnas Ambon Mustari dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/5/2023) malam.

Kelima korban tiba di Pelabuhan Tulehu sekitar pukul 18.19 WIT dan langsung mendapatkan perawatan medis sebelum diserahkan kepada keluarga.

Baca juga: Speedboat Tenggelam di Perairan Seram Bagian Timur Maluku, 5 Penumpang Hilang

Berikut identitas korban:
1. Abdurahman E (34)
2. Ridwan Keliwawa (19)
3. Sahrul Rumada (23)
4. Jaringan Rumakeri (52)
5. Abdul Karim Kaliki (40)

Dengan ditemukannya korban, maka Ops SAR resmi ditutup.

Mati Mesin

Diberitakan sebelumnya, speedboat tenggelam di perairan Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku, Rabu (24/5/2023) siang.

Sebanyak 5 penumpang speedboat hilang dan hingga Kamis (25/5/2023) pagi belum ditemukan.

Kapala Basarnas Ambon, Mustari mengatakan pihaknya baru menerima informasi tenggelamnya speedboat tersebut pada Kamis (25/5/2023) hari ini.

Baca juga: Sudah 4 Hari, Korban Speedboat Tenggelam di Perairan Mempawah Kalbar Belum Ditemukan

Informasi tenggelamnya speedboat tersebut disampaikan oleh salah satu warga bernama Sandri Rumanama.

Sandri melaporkan bahwa speedboat yang berpenumpang lima orang itu berangkat dari Pulau Manawoka ke Watubela Kabupaten Seram Bagian Timur sekitar pukul 10.00 WIT.

Namun hingga sore kemarin, speedboat tersebut belum sampai di tempat tujuan.

"Untuk itu Bapak Sandri melaporkan kejadian tersebut kepada Basarnas Ambon pagi tadi," ucap Mustari dalam rilis tertulisnya, Kamis (25/5/2023).

5 Penumpang Speedboat di SST Selamat
Lima warga Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat setelah dilaporkan hilang kontak selama dua hari sejak Rabu (24/5/2023). Kepala Basarnas Ambon, Mustari sedang berbincang bincang dengan para korban, Jumat (26/5/2023)
Halaman
12
Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved