Minggu, 5 Oktober 2025

Dorong Wirausaha Baru, Relawan Espas Sandi Uno Beri Pelatihan Pengolahan Biji Kopi Untuk Warga Jogja

Pelatihan ini mengajarkan skill spesifik, seperti membuat kopi bubuk yang dicampur dengan kelapa

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Erik S
Istimewa
Relawan yang tergabung dalam Espas Sandiaga Uno memberikan pelatihan pengolahan biji kopi untuk masyarakat di Yogyakarta, Sabtu (6/5/2023) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Relawan yang tergabung dalam Espas Sandiaga Uno memberikan pelatihan pengolahan biji kopi untuk masyarakat di Yogyakarta.

Pelatihan digelar dalam rangka menciptakan peluang usaha baru di tengah gaya hidup masyarakat yang banyak memilih berkumpul di kedai kopi. 

Baca juga: Buka Peluang Usaha, Espas Sahabat Sandiaga Gelar Latihan Pembuatan Sirup Jeruk Kalamansi di Bengkulu

Melihat peluang tersebut, emak-emak hingga kalangan milenial pun antusias mengikuti pelatihan pengolahan bijih kopi yang digelar di Ekowisata Nologaten, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Sabtu kemarin.

Ketua Umum Espas Sandiaga Uno, Dewi Herawati mengatakan pelatihan ini mengajarkan skill spesifik, seperti membuat kopi bubuk yang dicampur dengan kelapa dan perencanaan keuangan untuk usaha kopi.

Dengan begitu, para peserta mendapatkan ilmu bagaimana seharunya sikap seorang wirausaha baru dalam menjalankan bisnisnya. 

"Kami mengadakan pelatihan bagaimana cara membuat olahan biji kopi menjadi kopi bubuk kekinian, karena peluang usaha kopi saat ini luar biasa memiliki keuntungan. Sebagai penggemar kopi, terutama emak-emak yang masih mulai belajar dan tertarik dengan kopi ini bisa menjadi wirausaha baru di Yogyakarta," kata Dewi dikutip, Minggu (7/5/2023).

"Kopi ngapak ini berbeda dari kopi lainnya, karena cara pembuatannya unik sebelum menjadi bubuk dicampur dengan kelapa dan beras, baru disangrai melalui tanah liat," lanjut dia.

Dalam program ini Dewi bersama pihaknya mengajak emak-emak dan milenial menjadi penguasaha baru untuk meningkatkan UMKM Indonesia naik kelas. 

Baca juga: Sediakan Lapak Untuk Jualan, Relawan Sandi Uno Bantu Pelaku UMKM Pekanbaru Ciptakan Peluang Usaha

Diharapkan setelah mengikuti pelatihan peserta dapat menciptakan produk-produk inovasi. 

"Pada kegiatan ini peserta pelatihan dapat menciptakan label nama produk dan inovasinya sendiri, sehingga mendatangkan keuntungan pengusaha baru. Ayo emak-emak dan milenial Jogja bergerak menjadi pengusaha baru, bangkit supaya UMKM Indonesia naik kelas," kata Dewi. 

Lebih lanjut, Dewi menegaskan Sandiaga Uno sosok motivator UMKM Indonesia, sehingga diusung menjadi pemimpin Indonesia pada 2024.

Hal ini dinilai dari programnya yang mendorong para relawan untuk selalu hadir dan menguatkan pelaku ekonomi kreatif. 

"Pak Sandiaga Uno merupakan motivator UMKM Indonesia kita ikuti arahan, karena beliau saling menguatkan jadi UMKM naik level dan Pak Sandi cocok menjadi pemimpin Indonesia di 2024," ujarnya. 

Sementara itu, seorang peserta pelatihan Elva (28) menyampaikan beruntung mengikuti program yang diadakan Espas.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved