Rabu, 1 Oktober 2025

Siswi SMA di Medan Terseret Puluhan Meter Saat Pertahankan Ponselnya yang Dirampas Pengendara Motor

Warga pun beramai-ramai mengejar pelaku, hingga akhirnya tertangkap lalu diamuk massa

Editor: Eko Sutriyanto
istimewa
Ilustrasi - Media sosial di Medan dihebohkan dengan siswi SMA dijambret hingga terseret-seret sepeda motor hingga puluhan meter, di Jalan Manggaan I Lingkungan VI Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli Kota Medan, Selasa (7/2/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Medan Aprianto Tambunan

TRIBUNENEWS.COM, MEDAN - Media sosial di Medan dihebohkan dengan siswi SMA dijambret hingga terseret-seret sepeda motor hingga puluhan meter, di Jalan Manggaan I Lingkungan VI Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli Kota Medan, Selasa (7/2/2023).

Pantauan Tribun Medan dalam video CCTV, di jalanan yang semula cukup sepi secara tiba-tiba dihebohkan oleh pengendara sepeda motor yang menjambret seorang siswi SMA yang sedang berjalan kaki.

Korban bernama Nilam Permata warga Jalan Prima Pasar VII Desa Tembung Kecamatan Percut Seituan Kabupaten Deliserdang.

Pelaku yang mengendarai sepeda motor merampas handphone milik korban namun korban tidak mau melepaskan handphone tersebut sehingga tubuh korban terseret sejauh puluhan meter.

Baca juga: Anggota Polisi Pura-pura Tak Punya Uang Sebelum Begal Sopir Taksi Online di Depok

Melihat hal tersebut, warga pun beramai-ramai mengejar pelaku, hingga akhirnya tertangkap lalu diamuk massa.

Diketahui pelaku bernama Muhammas Fatih Makarim pun menjadi bulan-bulanan luapan emosi warga yang menyaksikan kejadian tersebut.

Hingga akhirnya personel kepolisian pun datang untuk mengamankan pelaku dari amukan masyarakat.

Saat digiring ke dalam mobil pun, pelaku tampak hanya bisa tertunduk setelah dihajar massa.

Siswi SMA terseret saat dijambret cowok kenalannya di Jalan Manggaan I Lingkungan VI Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli Kota Medan.
Siswi SMA terseret saat dijambret cowok kenalannya di Jalan Manggaan I Lingkungan VI Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli Kota Medan. (TRIBUN MEDAN/HO)

Saat dikonfirmasi ke Kanit Reskrim, Iptu Agus mengatakan, dua orang  telah diamankan.

"Pelaku pertama itu Muhammad Fatih berperan untuk menjemput korban, sedangkan pelaku lainnya bernama Dian Alfi berperan untuk mengechat korban," Kata Agus.

"Jadi Pelaku Dian ini kita amankan dari rumahnya, setelah kita interogasi pelaku pertama," katanya.

Berkenalan di Aplikasi Jodoh 

Kronologi bermula korban berkenalan dengan pelaku melalui aplikasi pencari jodoh dan berjanjian untuk bertemu.

"Mereka kenalan melalui aplikasi, sekira pukul 14.30 lalu janjian untuk ketemu di Jalan Prima Desa Tembung.

Setelah itu pelaku membawa korban ke kawasan Kelurahan Mabar, dengan dalih menagih utang," katanya.

Sesampainya di lokasi, pelaku bernama Muhammad Fatih meminta korban untuk berpura pura menjadi pacar pelaku dan berusaha meminjam handphone korban namun korban menolak.

"Jadi saat itu pelaku meminjam handphone korban. Nah korban ini menolak, sehingga pelaku mencoba merampas handphone korban, hingga akhirnya terseret," bebernya.

"Tak hanya terseret, korban pun sempat ditendang saat berpegangan di sepeda motor pelaku," lanjutnya.

Agus mengatakan, saat ini kedua pelaku sedang diselidiki dan dilakukan pengembangan atas perbuatan yang dilakukannya.

"Masih diselidiki, karena mereka mengaku sudah beraksi sebanyak tiga kali dengan modus yang sama," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Sadis, Siswi SMA di Medan Deli Terseret-seret Motor Pria Kenalan Aplikasi Jodoh, Ini Kronologinya

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved