Korban Gempa di Cianjur Terus Bertambah hingga 162 jiwa, Ini Daftar Penyalur Bantuan yang Dikirimkan

TRIBUNNEWS.COM - Gempa terjadi di Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB mencapai magnitudo 5,6 dan telah memakan banyak korban meninggal dan luka-luka.

BMKG menyatakan bahwa gempa di Cianjur merupakan gempa darat dan berada di 10 kilometer barat data Kabupaten Cianjur, tidak berpotensi tsunami.

Sesaat setelah gempa terjadi, warga diketahui menempati posko darurat yang dibuat warga secara swadaya dengan fasilitas seadanya.

Setidaknya terdapat 13.784 orang mengungsi karena gempa yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat.

Dalam upayanya membantu warga yang terdampak gempa di Cianjur, beberapa lembaga ini mengirimkan bantuannya sebagai berikut.

Baca juga: Hari Ini Evakuasi Skala Besar Korban Gempa Cianjur, Kerahkan Ratusan Relawan dan Helikopter

BNPB Kirimkan Tim Reaksi Cepat (TRC)

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kerahkan Tim Reaksi Cepat (TRC) guna menyalurkan bantuan di Cianjur, Jawa Barat.

Bantuan yang diberikan berupa kebutuhan logistik berupa sembako dan barang pemenuh kebutuhan utama senilai Rp 500 juta.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto berharap dalam upaya melakukan penanganan bencana ini terdapat keterlibatan dari seluruh pemangku kebijakan, agar penanganan yang diberikan untuk warga dapat berjalan lancar.

“Gempa sudah terjadi, tidak ada satu kekuatan yang bisa menghindari kapan terajdinya bencana."

"Yang pasti setelah terjadi bencana bagaimana upaya-upaya kita secara sinergi, soliditas dan sungguh-sungguh agar penanganan bencana dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” kata Suharyanto.

Sebelumnya, Suharyanto menjelaskan jika kerusakan rumah milik warga yang diakibatkan gempa ini akan dibangun kembali oleh pemerintah.

PLN Kirimkan Bantuan

Untuk kebutuhan aliran listrik yang sempat mati karena gempa juga segera dipulihkan oleh PLN.

Sebanyak 33 persen penyaluran pelanggan (penyulang) sudah berhasil dipulihkan dan sisanya masih dalam proses.

“Kami terus berupaya memulihkan kelistrikan di Cianjur dengan cepat. Tentunya dalam pelaksanaan tugas petugas tetap mengedepankan keselamatan warga,” ujar Muhammad Hermansyah, Manager PLN UP3 Cianjur.

Selain memperbaiki aliran listrik, PLN juga memberikan bantuan cepat untuk warga berupa bahan makanan beras 120 karung, mi instan 240 dus, sarden 240 kaleng, mi cup instan 120 dus, dan minyak goreng 120 dus.

PLN terus memastikan penyaluran dana untuk warga Cianjur terus berjalan dengan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Posko Satgas Bencana BUMN di Cianjur untuk mendata penyaluran bantuan yang dibutuhkkan.

PMI Kirimkan Relawan

Palang Merah Indonesia (PMI) kirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa di Cianjur.

Sekitar 120 relawan dikerahkan.

PMI juga kirimkan bantuan berupa ambulans, paket perlengkapan kebersihan, perlengkapan bayi, terpaulin, mobil tangki air, kantong jenazah, tenda, dan genset.

"Masing-masing PMI memobilisasi ambulans serta paket bantuan untuk penyintas gempa di Cianjur," kata Deni, Staf Penanggulangan Bencana PMI Jawa Barat.

Para relawan dan bantuan yang dikirimkan berasal dari PMI Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor, dan relawan Markas Provinsi Jawa Barat.

Tim Kemensos dari Menteri Sosial

Menteri Sosial, Tri Risma mengirimkan tim dari Kemensos di Jawa Barat guna melakukan pendataan terkait penyaluran bantuan untuk warga Cianjur.

"Ini saya kerahkan semua kekuatan kami, ada di Bandung, Sukabumi, Bogor, bekasi, Jakarta, itu semua kita arahkan ke sana (Cianjur)," ucap Risma, dikuti dari tayangan YouTube KOMPASTV, Senin (21/11/2022).

Salin itu, Risma juga akan meminta bantuan dari Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Yogyakarta untuk membantu di Cianjur.

"Karena kita khawatir untuk menolong yang masih tertimpa reruntuhan itu," imbuhnya.

ASN Jabar Kumpulkan Dana Bantuan

Aparatur Sipil Negara kumpulan dana bantuan untuk warga terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat.

Dana bantuan mulai yang akan disalurkan mulai dikumpulkan pada Senin (21/11/2022) malam sampai beberapa hari ke depan nanti.

Bantuan dari ASN yang digalang diutamakan dalam bentuk uang terlebih dahulu. Setelah terkumpul, nanti akan diputuskan diberikan dalam bentuk uang, barang, atau kebutuhan pokok.

"Semua pegawai, khususnya ASN di lingkungan Bapenda Jabar bisa menyisihkan sebagian rezeki untuk disumbangkan.

"Kami merasa prihatin dengan peristiwa yang terjadi di Cianjur.

Bantuan tersebut nantinya akan langsung disalurkan langsung ke Posko Utama Kabupaten Cianjur.

Baca juga: Wakil Ketua MPR RI Yandri Susanto Sampaikan Ucapan Duka kepada Korban Gempa Cianjur

Sebagai informasi, dikutip dari Tribunjabar.id, sampai pada hari ini diketahui korban gempa di Cianjur kian bertambah. Data semnetara disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil menyatakan bahwa jumlah korban saat ini sebanyak 162 orang meninggal dunia.

“Tercatat di call center dari BPBD, ada 162 yang meninggal dunia, 326 luka luka, mayoritas patah tulang dan berhubungan dengan luka karena tertimpa atau kena benda tajam,” ucap Ridwan Kamil.

“Mayoritas yang meninggal dunia adalah anak anak."

"Kita sangat prihatin. juga karena peristiwa terjadi saat anak-anak sedang berada di madrasah, sekolah umum, melanjutkan pelajaran di madrasah, sehingga banyak terjadi di beberapa pesantren,” imbuhnya.

(Tribunnews.com/Rifqah/Larasati Dyah Utami/Yohanes Liestyo Poerwoto) (Tribunjabar.id/Muhamad Syarif Abdussalam)